CARITAU SINJAI – Hasan Bin Rahimun (52), Pria paruh baya asal Desa Bonto Katute, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas usai duel dengan menantunya sendiri Ido Bin Hamu (32). 

Kapolsek Sinjai Borong, Iptu Sasmito membenarkan peristiwa yang terjadi pada Senin (9/8/2022) kemarin itu. 

Baca Juga: Motif Pembunuhan Ayah dan Anak di Maros Diduga Dipicu Persoalan Sakit Hati

Ia menjelaskan, peristiwa tersebut berawal saat pelaku dan istrinya yang merupakan anak dari korban cekcok dan sudah pisah ranjang selama tiga minggu.

Di mana, istri dari pelaku dan korban tinggal bersama karena anak korban ditekan dan diancam ingin dibunuh oleh pelaku. 

"Iya benar pelaku sudah diamankan. Kejadiannya Senin (8/7/2022) kemarin. Saat itu pelaku dan korban bertemu di sebuah gubuk tempat memasak gula aren yang tak jauh dari rumah korban," ungkapnya saat dikonfirmasi awak media, Selasa (9/8/2022).

Kata dia, di tempat tersebut, diduga terjadi perselisihan antara pelaku dan korban, sehingga terjadi perkelahian satu lawan satu dengan menggunakan senjata tajam.

"Dari perkelahian itu menyebabkan pelaku mengalami luka serius akibat terkena senjata tajam sedangkan korban tewas di tempat kejadian," jelasnya. 

Usai menghabisi nyawa mertuanya, pelaku kemudian meninggalkan TKP dan meminta pertolongan kepada keluarganya untuk diantar ke Puskesmas Manipi, Sinjai Barat guna mendapat perawatan medis kemudian dilarikan ke RSUD Sinjai. 

Ia menjelaskan, perkelahian itu terjadi dipicu oleh adanya persoalan keluarga antara pelaku dan korban, di mana kedua belah pihak masih ada hubungan yakni antara mertua dan menantu. 

"Dugaan sementara latar belakang terjadinya penganiayaan tersebut disinyalir karena pelaku tidak terima atas adanya tindakan korban yang disinyalir ingin memisahkan antara pelaku dan istrinya," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Tak Terima Diputuskan, Motif Pelaku Tikam Kekasihnya dan Bunuh IRT di Makassar Lalu Dibuang ke Sumur