CARITAU MAKASSAR – Pentolan geng motor yang kerap teror pengguna jalan dengan menggunakan senjata tajam jenis busur ditangkap Tim Resmob Polda Sulsel. 

Dua pentolan geng motor yang diamankan yakni AY (17) warga Jalan Dg Tata, Makassar yang juga merupakan Ketua Geng Motor Anti Gores serta RL (17) warga Jalan Mallengkeri Makassar. 

Baca Juga: Wujudkan Pemilu Aman dan Damai, Polda Sulsel Bakal Gelar Dzikir dan Doa Kebangsaan

"Keduanya diamankan tertangkap tangan membawa senjata tajam jenis busur di Jalan Mallengkeri, Kecamatan Tamalate Kota Makassar, pada Selasa (22/11/2022) dini hari," kata Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara saat dikonfirmasi caritau.com, Selasa (22/11/2022). 

Dharma menceritakan, dalam rangka Operasi Pekat Lipu, petugas mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya pemuda berkumpul-kumpul yang merupakan pentolan geng motor yang bernama Anti Gores dengan membawa senjata tajam jenis busur di Jalan Mallengkeri. 

"Di sana RL dan AY sedang berkumpul sambil mengonsumsi minuman keras jenis ballo kemudian keluar ke jalan raya untuk melepas anak panahya (busur) kepada pengendara yang melintas," jelasnya. 

Saat di lokasi, petugas langsung mengamankan keduanya serta barang bukti berupa empat buah anak panah atau busur milik RL, lima buah anak panah atau busur milik AY, sebuah ketapel busur milik RL dan sebuah ketapel busur milik AY. 

Saat dilakukan interogasi, AY mengaku sebagai ketua atau pemimpin pentolan geng motor yang bernama Anti Gores. 

"Keduanya mengaku barang bukti busur yang dikuasai merupakan pemberian dari temannya yang saat ini masih dalam pengejaran polisi," katanya. 

Adapun tujuan keduanya melakukan pengancaman dikarenakan untuk melakukan teror busur kepada pengguna jalan di Kota Makassar.

"Serta menunjukkan kepada geng motor lain agar disegani. Saat ini keduanya diamankan di Ditreskrimum Polda Sulsel untuk proses hukum lebih lanjut," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Kapolda Sebut Semua TPS di Sulsel Masuk Zona Rawan