CARITAU JAKARTA – Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyatakan Panitia Kerja (Panja) pangan di komisi VI DPR diperlukan untuk mencari tahu penyebab kenaikan sejumlah harga bahan pokok dan kelangkaan minyak goreng yang sampai saat ini belum terselesaikan.
"Saya pikir, Panja tentang komoditas dan bahan pokok ini juga penting karena ini bentuk pelaksanaan tugas DPR, salah satunya bidang pengawasan,” kata Dasco kepada wartawan di Gedung DPR RI, Selasa (22/3/2022).
Baca Juga: Kejagung Cecar Airlangga Hartarto 46 Pertanyaan Terkait Kasus CPO, Diperiksa Hampir 13 Jam
Sebagai informasi Panja pangan dikabarkan baru dibentuk oleh DPR yang ditujukan untuk mengurusi berbagai hal terkait komoditas pangan dan sembako.
“Ini penting buat kita mengetahui dan Panja ini akan mengurai sebab kelangkaan, solusinya, yang akan dibuat oleh Komisi VI DPR RI,” kata Dasco.
Alumni Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta itu mengatakan, hasil kerja Panja akan membuat mitra Komisi VI DPR RI, yaitu Kementerian Perdagangan, menjadi lebih cepat bekerja.
"Dalam hal ini mengamankan kebijakan Presiden agar bahan pokok dan selain minyak goreng tidak naik,” ujar Dasco.
Ketika di tanyakan mengenai soal rencana DPR untuk mengumkan para mafia minyak goreng, Dasco menuturkan, terkait hal itu pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada aparatur penegak hukum.
"Saya pikir rencana untuk mengumumkan mafia itu tidak jadi ya, itu kita serahkan kepada penegak hukum. Saya pikir tak perlu diumumkan langsung tangkep aja kenapa sih," tutur Dasco.
Sejauh ini Dasco tak menampik soal adanya mafia yang menyebabkan minyak goreng mengalami kenaikan harga dan mengalami kelangkaan.
"Ya kalau kita cek memang ada mafianya, tapi gak perlu digembar-gembor diumumkan, tangkap aja langsung," kata Dasco.
Dasco menambahkan, menjelang puasa pemerintah sedang melakukan evaluasi untuk bagaimana menekan agar harga bahan pokok tidak mengalami kenaikan.
Oleh sebab itu Dasco mengatakan, dengan dibentuknya Panja Pangan akan membantu pemerintah dalam mengurai dan mengatasi kenaikan harga bahan pokok terutama minyak goreng.
"Iya makanya itu gunanya dibentuk panja bahan komuditas pangan itu untuk mengurai dan kemudian mencegah jangan sampai bahan-bahan pokok ini naik lagi. Kan sebentar lagi bulan Ramadhan dan lebaran," pungkasnya. (GIBS)
Baca Juga: Diperiksa 12 Jam Lebih, Airlangga Hartarto Belum Keluar dari Gedung Bundar Kejagung
dpr bentuk panja pangan selidiki harga naik mafia minyak goreng sembako naik sufmi dasco
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024