CARITAU JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 16 sejarah pengawasan pemilu Republik Indonesia pada Selasa (16/4/2024). 

Adapun pada kegiatan itu, Bawaslu memberikan penghargaan Satya Lencana Karya kepada seluruh pejabat ASN di dalam Bawaslu yang telah mengabdikan diri lebih dari 20 tahun. 

Selain itu, Bawaslu RI juga turut memberikan dana kerahiman bagi seluruh pengawas pemilu yang gugur dalam tugas.

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menjelaskan, pemberian dana kehariman itu merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi para jajaran yang telah gugur pada saat bertugas melakukan pengawasan penyelenggaraan pemilu.

Dalam keterangannya, dirinya juga menuturkan, bahwa pemberian dana kerahiman itu dilaksanakan sebagai bentuk solidaritas kepada seluruh jajaran yang gugur dalam rangka bertugas untuk mengawal kegiatan proses pemilu 2024. 

"Dana kerahiman sebagai bentuk solidaritas dan soliditas Bawaslu terhadap pengawas pemilu yang telah gugur," kata Bagja dikutip Rabu (17/4/2024).

Disisi lain Bagja juga menjelaskan, bahwa pemberian dana kerahiman itu dikumpulkan berdasarkan hasil gotong royong yang diambil dari uang kehormatan, gaji, tunjangan kinerja dan insentif kinerja dari seluruh pimpinan dan anggota sekretariat Bawaslu.

Ia menerangkan, pemberian dana kerahiman itu sejatinya memiliki prinsip berlandaskan semangat kekeluargaan dari para pimpinan kepada anggota yang gugur dalam bertugas mengawal pemilu 2024.

Dalam acara tersebut, Bawaslu RI memberikan dana kerahiman secara simbolis kepada tiga ahli waris. Diharapkan dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu penghidupan bagi ahli waris.

Selain itu, Bagja juga menjelaskan bahwa salah satu capaian Bawaslu cukup memuaskan dalam rangka melakukan pengawasan pemilu yakni pihaknya bersama dengan Sentra Gakumdu telah berhasil menindaklanjuti dugaan tindak pidana pemilu PPLN Kuala Lumpur Malaysia ke persidangan.

Oleh karena itu, Ia menambahkan pihaknya juga telah menyiapkan langkah strategis dalam rangka melakukan pengawasan pada penyelenggaraan Pilkada 2024 yang akan berlangsung pada bulan November mendatang.

"Salah satu capaian Bawaslu RI dalam melakukan pengawasan pemilu. Salah satunya, Bawaslu bersama Sentra Gakkumdu telah berhasil menyidangkan dugaan tindak pidana pemilu yang dilakukan eks PPLN di Kuala Lumpur, Malaysia," tandas Bagja. (GIB/DID)