CARITAU MAKASSAR - Ratusan remaja/pelajar diamankan polisi lantaran melakukan konvoi dan ugal-ugalan saat merayakan HUT ke-78 Republik Indonesia (RI) di beberapa titik jalan di Kota Makassar, Kamis (17/8/2023). 

Salah satunya di Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulsel. Mereka diamankan lantaran melakukan karena berkendara melawan arus dan menggunakan kalpot brong (racing).

Baca Juga: Terjunkan 1.200 Personel Amankan Tahun Baru 2024, Polisi Bakal Jaga Ketat Sejumlah Titik di Makassar

"Hari ini ada suatu kebiasaan, pada saat 17 Agustus di Makassar itu ada rolling (konvoi) sepeda motor. Sehingga mereka yang melakukan itu kita amankan semua," ungkap Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib. 

Padahal sebelumnya, kata Ngajib, pihaknya sudah menghimbau para pelajar atau remaja untuk tidak melakukan konvoi di jalan pada saat perayaan 17 Agustus. 

"Tidak ada izin yang kita berikan untuk melakukan rolling sepeda motor ini. Saya tidak ada mengeluarkan ini, saya justru melarang ini," ujarnya. 

"Saya sudah mengimbau dari awal, tidak ada rolling sepeda motor. Karena kalau rolling sepeda motor, itu pasti mengganggu dan meresahkan masyarakat," jelasnya. 

Olehnya, ratusan remaja ini akan dibawa ke Polrestabes Makassar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

"Kita akan bawa ke Polrestabes dan ditindak sesuai aturan, kita proses secara tegas," tegasnya. 

Mantan Kapolresta Palembang itu menghimbau kepada orang tua untuk mengingatkan anaknya tidak melakukan konvoi motor di jalanan. 

"Saya menghimbau kepada seluruh tentunya yang ada di kota Makassar supaya ikut bersama-sama mengingatkan kepada anak-anak, terutama untuk tidak melakukan rolling sepeda motor. Karena sudah pasti melanggar aturan dan meresahkan masyarakat," imbaunya. 

"Saya imbau kepada komunitas sepeda motor, tentunya yang selaku ketua untuk membimbing komunitasnya supaya saat berkumpul itu tertib," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Polisi Amankan 16 Pelaku Penyerangan di Kampus UIM Makassar