CARITAU MAKASSAR – Tim Resmob Polda Sulsel meringkus 17 orang pelaku penganiayaan secara bersama-sama di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep). 

Di mana, salah satu korbannya meninggal dunia karena tertabrak truk saat berusaha melarikan diri. 

Baca Juga: Enam Pelaku Rudapaksa Gadis 11 Tahun di Luwu Sulsel Dibekuk, Semuanya Tetangga Korban

Adapun 17 pelaku yang diringkus yakni FA (18), HR (18), FF (18), RI (20), RA (17), MF (17), MA (18), TN (22), MP (22), MA (27), AS (17), AD (17), MM (22), AS (22), MY (19), MK (21), dan AV (18).

"Benar, 17 orang pelaku penganiayaan secara bersama-sama diamankan di Kabupaten Pangkep," kata Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara, Sabtu (2/12/2022).

Dharma menceritakan, peristiwa pengeroyokan tersebut bermula saat korban bernama Rijal bersama dua orang temannya bernama Rais dan Reski nongkrong di tempat penjual martabak depan Bank Mandiri cabang Pangkep.

Kemudian korban bergeser ke Taman Musafir bersama temannya karena sebelumnya sudah janjian dengan pelaku.

"Setelah ketemu di Taman Musafir, ternyata pelaku membawa juga temannya sekitar tiga orang, namun tidak lama kemudian datang lagi teman pelaku sekitar 15 orang. Saat itu pelaku bersama temannya melakukan pemukulan terhadap Rijal," bebernya. 

Melihat Rijal dikeroyok, salah satu teman korban bernama Reski panik dan takut sehingga lari menuju Jalan Poros Sultan Hasanuddin.

"Saat itu Reski ditabrak oleh Mobil Dum Truck menyebabkan Reski meninggal dunia di tempat. Sementara Rijal dibawa ke RS Batara Siang untuk mendapatkan perawatan medis," jelasnya. 

Dari hasil interogasi, pelaku mengaku bersama-sama temannya melakukan kekerasan secara bersama-sama. 

"Saat ini 17 orang pelaku diamankan di Mapolres Pangkep untuk proses hukum lebih lanjut," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Ketua HMJ Farmasi UIN Alauddin Diserang OTK di Kampus, Diduga Buntut Penolakan Parkir Liar