CARITAU MAKASSAR – Peristiwa penyerangan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Senin (26/9/2022) kemarin menyebabkan beberapa orang menjadi korban. 

Salah satunya, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Farmasi, Andi Dian Juniar yang mengalami tusukan benda tumpul di bagian punggung belakang dan kepalanya sobek. 

Baca Juga: Polisi Ringkus 17 Pelaku Penganiayaan di Pangkep, Satu Teman Korban Tewas Tertabrak Truk

Ia menceritakan, perisitiwa penyerangan yang dilakukan terhadap dirinya diduga buntut saat Juniar melarang seseorang melakukan pemalakan terhadap mahasiswa baru (Maba) Farmasi pada waktu PBAK, 31 Agustus 2022 lalu. 

Kala itu, ia melarang pelaku memalak Maba-nya untuk uang parkir dan sampai saat ini akhirnya berbuntut panjang. 

"Kepalaku bagian sebelah kanan robek. Terus ada beberapa di punggung kayak ditusuk kunci motor tiga titik. Saya tidak tau kunci atau apa tapi semacam benda tumpul," kata Juniar kepada Caritau.com, Rabu (28/9/2022).

Juniar menceritakan, saat itu ada beberapa orang tak dikenal memalak mabanya. Kemudian ia spontan untuk melarang, karena Maba tersebut merupakan tanggung jawabnya. 

"Saya larang karena di kampus tidak ada parkir liar. Kampus juga kan dilengkapi CCTV," jelasnya. 

Sebagai pengurus, ia juga telah berjanji dan sepakat untuk mengawal mahasiswa baru Jurusan Farmasi dari mulai masuk kampus hingga kembali ke rumahnya. 

"Saya jelaskan tapi tetap ngotot dan kayak menuntut imbalan karena dia jaga motornya mahasiswa. Terjadi cekcok dan ada satu orang pengurus yang dia pukul," tandasnya. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Burhan mengatakan, pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut. 

"Masih terus kita selidiki," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Perang Kelompok di Makassar Pecah Lagi, Dua Pemuda Luka Terkena Busur