CARITAU MAKASSAR - Dua pasang muda-mudi yang melakukan aksi freestyle di Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) akhirnya terungkap. 

Diketahui, aksi freestyle itu sebelumnya diunggah Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Pol Krishna Murti di akun Isntagramnya. 

Baca Juga: Sebut Salat dan Ngaji Bukan Ajaran Nabi, Pimpinan Taklim Makrifat Kini Ditahan Polisi

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, video viral itu kejadiannya pada Agustus 2023 lalu.

"Ini kejadiannya di bulan Agustus, kemudian di repost di sosial media bulan november, juga terakhir desember," ungkapnya saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Selasa (12/12/2023).

Kata Ngajib, pelaku yang diketahui bernama Qadri itu langsung menyadari perbuatannya dan bertobat.

"Ini sudah dilakukan penindakan, dan yang bersangkutan ini sekarang sudah tobat, tidak lagi main freestyle," katanya. 

Setelah pihaknya melakukan penangkapan terhadap bang jago tersebut, di sepanjang Jalan AP Pettarani tidak ada lagi yang melakukan freestyle.

"Alhamdulillah sekarang ini sudah tidak ada lagi freestyle. Kalaupun ada segera informasikan. Tapi Insya Allah dengan penindakan yang dilakukan masyarakat tidak ada lagi yang melakukan frestyle ataupun pelanggaran lalu lintas lain," tutur Ngajib.

Khusus Qadri, ditekankan Ngajib, dia bakal diberikan sanksi tegas berupa penilangan.

"Dilakukan penilangan, karena pelanggar mengemudikan kendaraan dengan tidak wajar di jalan, kemudian dia tidak menggunakan helm, tidak menggunakan TNKB, dan surat-suratnya juga tidak ada.Tilang nominal 500 ribu, fresstyle 500 ribu," tukasnya.

Diakui Ngajib, pihaknya ingin memberikan wadah kepada anak-anak muda di kota Makassar untuk menyalurkan hobinya.

Hanya saja, kata dia, di kota Makassar tidak ada ruang yang bisa dijadikan sebagai tempat untuk hal tersebut.

"Sebenarnya saya ingin ada arah kesitu, untuk menyalurkan hobi mereka di bidang sepeda motor. Namun demikian, di sini tempatnya yang tidak ada. Tentunya kita menunggu dari pemerintah kota kalau ada disiapkan seperti itu," ucapnya.

Sebelumnya, Qadri tertunduk dan meminta maaf kepada masyarakat yang dibuat resah atas aksinya di sepanjang Jalan AP Pettarani.

"Assalamualaikum, saya Qadri, mohon maaf terkait dengan viralnya video freestyle saya, 28 November di akun Instagram," ucapnya, 

Menyesali perbuatannya yang bisa membahayakan orang lain, Qadri berjanji tidak mengulanginya kembali.

"Saya sadari perbuatan itu membahayakan saya dan pengguna jalan lainnya. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut," ucapnya.

Dia pun mengimbau kepada teman-temannya secara khusus dan para anak-anak muda di kota Makassar untuk tidak mengikuti dirinya. Melakukan aksi freestyle dan balap liar di kota Makassar.

"Untuk teman-teman, agar tidak mencontohi perbuatan saya," pintanya. 

Sebelumnya, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Irjen Pol Krishna Murti mengunggah sebuah video dua pasan muda-mudi yang tengah asyik melakukan aksi freestyle di jalan raya. 

Video yang diunggah Irjen Pol Krisna Murti di akun Instagramnya @krishnamurti_bd91 dua pasang muda-mudi itu masing-masing menggunakan motor matic Mio M3 tanpa menggunakan helm. 

Bahkan, dua motor yang dikendarai dua pasang kekasih itu tidak menggunakan nomor polisi. 

Dari video yang terlihat, aksi freestyle dua sejoli itu dilakukan di Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). 

"Innaillahi wa innaillaihi roji'un. Telah wafat saudara dan sahabat kita di beberapa rumah sakit yang saat ini sudah dipanggil kembali kehadapan Allah SWT," tulis Krishna Murti dalam unggahan Instagramnya. 

"Pada akhirnya kita semua pada waktunya

kembali keharibaan Allah SWT. Untuk yg penasaran endingnya, lihat dikomen

netijen #kmupdates," sambungnya. (KEK)

Baca Juga: Pelaku Pencurian di Menara Kampus UMI Dibekuk Polisi, Dua Dilumpuhkan