CARITAU MAKASSAR – Polisi membubarkan paksa kontes waria yang berlangsung di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pembubaran itu dilakukan lantaran mereka tidak memiliki izin.
"Kita bubarkan setelah kita cek ternyata tidak ada izinnya," ungkap Kapolsek Makassar, AKP Andi Aris Abu Bakar saat dikonfirmasi awak media, Rabu (3/8/2022).
Baca Juga: Pria di Makassar Diamankan Polisi: Lakukan Hubungan Sesama Jenis-Disiarkan Live di Instagram
Ia menceritakan, kontes waria itu digelar bersama dengan acara ulang tahun di Sky Karaoke, Jalan Gunung Latimojong pada Senin (1/8/2022) malam.
"Rencananya dilaksanakan jam 22.00 WITA. Akan tetapi ada salah satu organisasi masyarakat (Ormas) yang melaporkan. Setelah kita datangi memang tidak ada izin," katanya.
Saat di lokasi, polisi banyak menemukan waria di tempat tersebut dengan menggunakan busana wanita.
"Banyak waria, tapi belum berdatangan karena kita sudah komunikasikan dengan manager di sana bahwa tidak ada izinnya," jelasnya.
Pada saat kejadian itu, polisi mengaku tak mengetahui jumlah pasti waria yang datang ke lokasi kegiatan, apalagi sebagian peserta belum sempat datang di lokasi hingga akhirnya bubar.
Namun setelah dibubarkan oleh tim dari Polsek Makassar, panitia dan peserta rupanya tak kapok dan mencari tempat lain demi terselenggaranya kegiatan mereka.
Mereka kemudian berlanjut ke tempat Karaoke Inul Vista yang terletak di Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.
"Jadwal acaranya di jalan Gunung Latimojong namun dibubarkan, akhirnya bergeser nyanyi di Inul Vizta Family Karaoke Panakkukang, namun kita juga larang, jadi belum ada kegiatan," kata Kapolsek Panakkukang Kompol Abdul Azis dikonfirmasi secara terpisah.
Kata dia, para waria ini belum sempat masuk ke dalam rumah bernyanyi hingga dihalau Polisi. Mereka hadir menggunakan pakaian wanita terbuka diperkirakan mencapai 30 orang.
Alasan membubarkan kegiatan ini tak lain soal izin dan riak-riak organisasi masyarakat yang menilai tak sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
"Sekitar 30 orang itu waria semua, pakai baju terbuka," pungkasnya. (KEK)
Baca Juga: Aksi Tolak LGBT di Kota Bogor
polisi bubarkan kontes waria di makassar sulsel penyakit masyarakat lgbt
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024