CARITAU MAKASSAR - Haerul (29), seorang pemuda asal Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengaku sebagai anggota Brimob Polda Sulsel gadungan diamankan polisi.

Haerul diamankan pihak Intelmob Brimob Polda Sulsel di Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, Kamis (23/2/2023) dini hari dan kemudian diserahkan ke Polsek Tamalate.

Baca Juga: Puluhan OTK Serang Kampus UIM Makassar, Polisi Selidiki

Terbongkarnya penyamaran Haerul dikarenakan istri Haerul yang mulai curiga terhadap gerak-geriknya sebagai anggota Polri tidak seperti anggota polri pada umumnya.

"Istrinya datang dan melakukan koordinasi di Mako Brimob untuk menanyakan apakah memang betul Haerul Anggota Polri yang bertugas di Brimob Pa'baeng - baeng, sehingga Unit Intelmob melakukan pendalaman dan mengetahui bahwa Haerul merupakan anggota Polri (gadungan)," jelasnya.

Berdasarkan pengakuan Haerul, kata Lando, pemuda tersebut mengaku sebagai anggota polisi karena ingin untuk disegani dan ditakuti oleh beberapa anggota keluarganya yang nakal.

"Haerul mulai melakukan penyamaran sebagai anggota Polri pada tahun 2018," jelasnya.

Saat ini, lanjut dia, pihak kepolisian masih terus pemeriksaan mendalam terhadap  Haerul untuk mengetahui apa tujuan dan motif sebenarnya melakukan penyamaran sebagai anggota Polri yang kurang lebih sudah lima tahun melakukan penyamaran.

"Kami menghimbau masyarakat selalu waspada terhadap orang yang tidak bertanggungjawab yang mencari keuntungan dengan melakukan penyamaran atau memalsukan riwayat hidup, jabatan atau status sosial sehingga tidak merugikan diri sendiri. Laporkan segera kepada aparat Kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Polisi Amankan Satu Pelaku Penyerangan di Kampus UMI, Sempat Ancam Busur Polisi-Wartawan