CARITAU JAKARTA – Salah seorang jaksa wanita di persidangan perkara pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat tertangkap kamera menenteng sebuah tas mewah bermerek Fendi. Netizen pun memviralkan foto sang jaksa di media sosial Twitter.

Salah seorang netizen dengan akun @okenexts ikut mencuit isu ini. “Ibu JPU di sidang kasus Ferdy Sambo. Tasnya kerenn juga,” kata dia sambil menunjukkan foto sang jaksa menenteng tas Fendi disandingkan dengan harga barang tersebut di laman resmi Fendi. 

Baca Juga: Dua Dana Pensiun BUMN Bermasalah Diperiksa Kejagung, Erick: Totalnya jadi 9

Akun tersebut membeberkan harga tas Fendi yang dibawa sang jaksa perempuan tersebut adalah USD 3.100 atau sekitar Rp48.372.400 (kurs I USD = Rp15.602).

Kejaksaan Agung (Kejagung) lantas menelusuri hal tersebut. Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya mengatakan bahwa setelah dicek kepada yang bersangkutan, tas tersebut adalah tas KW alias palsu buatan Sidoarjo.

Baca juga : Majelis Hakim Tolak Eksepsi Sambo, Sidang Dilanjutkan Pekan Depan dengan Agenda Pembuktian JPU Lewat Saksi

"Saya sudah cek sama Jampidum, ternyata tas KW buatan Sidoarjo," kata Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya, Rabu (26/10/2022).

Dalam keterangan resminya, Ketut juga meneruskan pesan Jaksa Agung ST Burhanuddin bahwa insan Adhyaksa wajib menerapkan pola hidup sederhana. Jaksa Agung, lanjut Ketut, meminta para jaksa dan keluarganya tidak bergaya hidup mewah dan menampilkan hedonisme. 

"Saya meneruskan pesan Jaksa Agung di berbagai kesempatan mengimbau kepada seluruh insan Adhyaksa untuk menerapkan pola hidup sederhana, tidak menampilkan hedonisme di tengah-tengah masyarakat yang masih prihatin akibat krisis multidimensi yang berkepanjangan," tandas Ketut. (FAR)

Baca Juga: Kejagung Tetapkan Enam Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Rel Kereta Api di Medan