CARITAU JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan jumlah penumpang angkutan umum di Ibu Kota pada 2030 mencapai empat juta orang.
"Saya yakin jumlah pengguna kendaraan umum di Jakarta akan makin bisa meningkat dan sesuai target," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Surya Paloh Terima Hasil Pilpres, NasDem Lepas Dukungan ke Anies Baswedan?
Ia mengungkapkan, sebelum mencapai satu juta penumpang, jumlah penumpang pengguna angkutan umum di Jakarta hanya mencapai sekitar 350 ribu orang saja.
Dia menjelaskan, pihaknya tidak mengharuskan seluruh warganya menggunakan transportasi umum, namun Pemprov DKI mengalokasikan insentif sehingga tarif transportasi lebih mudah dijangkau masyarakat.
Selain itu, menambah kenyamanan angkutan umum hingga melakukan revitalisasi halte atau stasiun dan jalur pejalan kaki seperti trotoar. Upaya tersebut diyakini mendorong penggunaan transportasi umum massal.
"Pilihan menggunakan kendaraan umum bukan karena diharuskan tapi karena itu adalah pilihan rasional. Begitu sebuah kebijakan dirasakan oleh warga sebagai pilihan rasional, mungkin kebijakan itu akan mendapatkan pengguna yang lebih banyak," katanya.
Berdasarkan data Dinas Perhubungan DKI, dilansir dari Antara anggaran Kewajiban Layanan Umum (Public Service Obligation/PSO) transportasi umum pada 2019 mencapai Rp3,1 triliun dan meningkat pada 2022 menjadi Rp3,5 triliun.
Pada 2022, besaran PSO untuk transportasi umum di DKI mencapai sekitar Rp4 triliun dengan alokasi paling besar TransJakarta sekitar Rp3,2 triliun, MRT sekitar Rp600 miliar dan LRT Jakarta sekitar Rp200 miliar.
Ketika harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi mengalamin kenaikan, tarif angkutan umum massal yang terintegrasi, tidak mengalami kenaikan.
Pemprov DKI menggelontorkan insentif berupa subsidi mencapai Rp62,1 miliar untuk TransJakarta dan Rp4,8 miliar untuk angkutan kapal ke Kepulauan Seribu. (IRN)
Baca Juga: Anies Baswedan Bakal Hadiri Sidang Gugatan Hasil Pemilu di MK
Satgas Yonif 721 Beri Kenang-Kenangan Warga Lanny...
Polisi Tak Lanjutkan Proses Hukum Tiga Bocah Pencu...
Sentra Produksi Wajan di Ciamis
SIG Dorong Arsip Pabrik Indarung I Menjadi Memory...
Kesiapan Pengamanan World Water Forum Kodam IX/Uda...