CARITAU JAKARTA - Dalam hasil survei yang digelar Indikator Politik Indonesia, menyebutkan, elektabilatas bakal calon presiden (Bacapres) yang diusung Partai NasDem, Anies Baswedan mengalami penurunan.
Penurunan elektabilitas mantan Gubernur DKI itu terlihat jika dibandingkan pada survei dua bulan yang lalu. Hal tersebut diungkapkan Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro.
Baca Juga: Jelang Debat Capres, Begini Persiapan Ketiga Capres
Bawono menyatakan, penurunan tingkat elektabilitas Anies disaat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo meningkat.
"Ini menunjukan bahwa hasil survei tingkat elektabilitas capres memiliki korelasi dengan tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi," kata Bawono dalam keterangannya, Kamis (5/1/2023).
Bawono kembali menjelaskan kenaikan tingkat elektabilitas Anies dalam survei periode lalu, terjadi saat terjadi penurunan dari approval rating presiden. Hal itu disebabkan Anies dinilai sebagai figur yang antitesis Jokowi.
Dalam survei yang digelar Indikator Politik Indonesia pada akhir tahun 2022, elektabilitas Anies Baswedan sebesar 24,4%, dan menempatkan dirinya diurutan kedua diatas Prabowo Subianto dan dibawah Ganjar Pranowo yang berada di posisi pertama.
Dari data yang dipaparkan, elektabilitas Ganjar pada bulan Desember 2022 kemarin sebesar 31,5%. Angka ini naik dari survei pada bulan November yakni sebesar 28,6%. Sementara elektabilitas Prabowo Subianto berada diposisi ke tiga sebesar 21,4%. (DID)
Baca Juga: Soal IKN: Masih Banyak Yang Lebih Urgen
anies baswedan survei elektabilitas indikator politik indonesia capres 2024
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...