CARITAU JAKARTA - Jurnalis Palestina kembali jadi korban kebrutalan serangan Israel di Jalur Gaza. Dua jurnalis Palestina tewas pada Rabu (28/12/2023) dan menambah panjang daftar jurnalis yang tewas yang mencapai 105 orang sejak perang 7 Oktober lalu.
Otoritas Palestina mengidentifikasi kedua jurnalis tersebut, sebagai Mohammad Khaireddin dan Ahmed Khaireddin tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut tentang lokasi mereka terbunuh.
Menurut data Palestina, sedikitnya 105 jurnalis terbunuh sejak Israel melancarkan operasi militer besar-besaran di Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan lintas batas oleh Hamas 7 Oktober.
Sebagai informasi, serikat jurnalis Israel pada Sabtu (16/12/2023) juga mendesak militer negaranya menyelidiki serangan terhadap jurnalis foto Anadolu Mustafa Alkharouf, dan meminta petugas polisi yang terlibat diberhentikan sementara sampai penyelidikan selesai.
Lewat laman X.com, serikat tersebut menyoroti serangan itu yang disebutnya sebagai serangan ke-37 terhadap jurnalis Arab sejak 7 Oktober ketika Hamas, menyerang Israel selatan.
Mereka menunjukkan bahwa sebagian besar serangan terhadap jurnalis Arab dilakukan oleh pasukan keamanan Israel yang menghalangi para jurnalis dalam menjalankan tugasnya.
Mereka meminta petugas polisi yang menyerang Alkharouf agar diselidiki. Serangan terhadap jurnalis foto Anadolu terjadi pada 15 Desember ketika sedang bertugas di Yerusalem Timur, dikutip dari laporan Antara.
Awalnya pasukan Israel mengokang senjata dan kemudian menendang Alkharouf sampai terjatuh ketika sekelompok warga Palestina berkumpul dekat Masjid Al Aqsa ketika salat Jumat dibatasi.
Alkharouf, yang dipukuli dengan parah di bagian wajah dan tubuh, dibawa ke Rumah Sakti Makassed dengan menggunakan ambulans.
Baca Juga: PBB: Peperangan di Rafah Perburuk Kondisi Kemanusiaan di Gaza
Polisi Israel juga menyerang juru kamera Faiz Abu Rumaila yang sedang bersama Alkharouf. Otoritas Israel menyatakan polisi yang terlihat dalam video sedang menyerang jurnalis Alkharouf, sudah dibebastugaskan. (IRN)
Baca Juga: UNRWA Sebut Kekurangan Air Bersih Memperbanyak Jumlah Warga Palestina yang Meninggal
jurnalis tewas di palestina Serangan terhadap jurnalis israel palestina jalur gaza hamas serangan udara pendudukan israel
Pameran Seni dari Limbah Rumah Tangga
Raih Penghargaan dari Pemprov Jakarta, Bank DKI Ap...
Perbaikan Infra Struktur Pasca Bencana Jalan Lingk...
Tok! Neneng Dinyatakan Unggul Rekapitulasi Suara U...
Berziarah di Jabal Uhud