CARITAU JALUR GAZA - Agresi dan gempuran bertubi-tubi Israel terhadap Palestina hingga saat ini masih terus berlangsung. Selain memakan korban hingga ribuan jiwa, gempuran tentara Israel juga menghancurkan sejumlah infrastruktur, termasuk di antaranya rumah ibadah, yakni 47 masjid serta merusak tiga gereja.
"Penyerbuan Israel di Jalur Gaza menyebabkan 47 masjid hancur dan tiga gereja, 203 sekolah serta 80 gedung pemerintah rusak," kata direktur Salama Maarouf saat konferensi pers, Senin (30/10/2023) waktu setempat.
Menurut Salama, hingga saat ini, tercatat, personel medis yang tewas mencapai sebanyak 116 jiwa, bersama 18 anggota tim penyelamat dan kru pertahanan sipil serta 35 jurnalis.
Baca Juga: Brigade Al-Qassam Klaim Telah Tewaskan Perwira Israel di Gaza
Dikutip dari kantor berita Palestina, WAFA, serangan udara Israel menyasar Masjid Al Abyad di Jalur Gaza utara dan dikhawatirkan menelan banyak korban jiwa dalam insiden tersebut pada pekan lalu.
Sementara itu, menurut kantor berita Anadolu, Ketua Komite Tinggi Urusan Gereja-Gereja di Palestina, Ramzi Khoury mengatakan Israel juga telah membom sebuah gereja ortodoks Yunani di Gaza.
Melalui situs resminya, Khoury mengutuk serangan Israel terhadap gereja ortodoks Yunani Saint Porphyrius di Gaza, di mana sekitar 500 Muslim dan Kristen Palestina sedang berlindung.
Balas Serangan di Sheeba
Selain itu, tentara Israel pada Minggu (29/10) mengatakan mereka melakukan aksi balasan setelah pasukannya diserang di dekat area Ladang Shebaa di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.
Belum ada rincian lebih lanjut tentang aksi balasan itu, tetapi warga di permukiman Israel di perbatasan tersebut diminta untuk mencari perlindungan di tempat lain.
Israel telah menguasai Ladang Shebaa, sebidang tanah seluas 39 kilometer persegi yang berada di antara perbatasan Israel, Lebanon dan Suriah, sejak 1967, seperti dilaporkan Antara.
Kelompok Hizbullah Lebanon dan tentara Israel sesekali terlibat baku tembak di sepanjang wilayah perbatasan sejak konflik terbaru meletus di Gaza pada 7 Oktober. Pertikaian itu memicu kekhawatiran timbulnya eskalasi menjadi konfrontasi yang lebih besar. (IRN)
Baca Juga: Menteri Luar Negeri AS: Israel Setujui 'Misi Penilaian' PBB di Gaza utara
israel jalur gaza hamas serangan udara Serangan Udara ke Rumah Sakit palestina masjid gereja
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...