CARITAU HONG KONG - Kepolisian lokal Hong Kong tengah mendalami kasus yang sedang ramai di pemberitaan, yakni pembunuhan model asal Hong Kong Abby Choi yang dimutilasi mantan suami dan keluarganya. Disinyalir, dalang pembunuhan tersebut adalah mantan mertua Abby Choi pernah menjadi sersan polisi.
Dilansir dari The Star, Senin (27/2/2023), mantan ayah mertua Abby Choi diyakini sebagai dalang rencana pembunuhan model asal Hong Kong itu. Pria berusia 65 tahun itu merupakan mantan sersan polisi yang meninggalkan kepolisian pada tahun 2005, menurut surat kabar China, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya.
Salah satu motif utama pembunuhan ini diduga dilatarbelakangi masalah aset. Abby Choi dilaporkan menjual apartemen mewahnya di Kadoorie Hill di Ho Man Tin yang dia beli atas nama mantan ayah mertuanya.
Apartemen mewah ini dibeli Abby Choi dan ditinggali mantan suaminya Alex Kwong dan mantan mertuanya. Abby Choi sebenarnya telah berjanji memindahkan mantan suami dan anggota keluarganya ke tempat lain. Namun, langkah itu memicu debat sengit dengan mantan ayah mertuanya.
Selain itu banyak media Hong Kong yang menyebutkan jika pembunuhan terhadap Abby Choi diduga dilakukan mantan suami dan keluarganya akibat perselisihan terkait sejumlah uang, yang dikabarkan mencapai 100 juta Hong Kong dollar atau sekitar Rp 194 miliar.
Baca Juga: Polisi Masih Gali Motif Pembunuhan Wanita dalam Koper
Diberitakan sebelumnya, Model sekaligus sosialita Abby Choi (28) ditemukan tewas dimutilasi dalam sebuah rumah kontrakan. Mayat Abby ditemukan tanpa kepala dan dimutilasi. Mayatnya disimpan di lemari es. Kejinya lagi, bagian tubuh sosialita tersebut ditemukan dimasak menjadi sup.
Pembunuhan itu terungkap usai influencer Hong Kong tersebut dilaporkan hilang pada Rabu (22/2). Pada Jumat (24/2), polisi menemukan potongan tubuh Abby Choi bersama dengan alat pengiris daging, gergaji listrik, dan beberapa pakaian di sebuah kontrakan di distrik Tai Po.
Usai penemuan tersebut, mantan suami Abby Choi, Alez Kwong, ditahan usai ditangkap saat mencoba melarikan diri di dermaga di Tung Chung, di salah satu pulau terpencil kota Lantau.. Selain itu, saudara laki-laki dan orang tua Alex Kwong juga ikut ditangkap dan ditahan.
Penangkapan tersebut bermula saat polisi menghubungi keluarga mantan suami Abby Choi. Tetapi, polisi menemukan temuan jika mereka memberikan pernyataan palsu. Hal itu membawa polisi ke rumah kontrakan di Desa Lung Mei, di mana mereka menemukan kaki korban di dalam lemari es dan bagian tubuhnya dalam panci berisi sup.
Baca juga: Keji! Model Hong Kong Abby Choi Dimutilasi dan Bagian Tubuhnya Dijadikan Sop
"Kami masih mencari kepala, badan, dan tangan, yang kami yakini telah dibuang," kata Inspektur Alan Chung, dari unit kejahatan regional Kowloon West, kepada wartawan, Sabtu (25/2/2023).
"Alat yang digunakan untuk memotong-motong tubuh manusia ditemukan di flat, termasuk penggiling daging, gergaji mesin, jas hujan panjang, sarung tangan, dan masker," lanjut Chung.
Rumah kontrakan tersebut baru-baru ini disewa oleh mantan ayah mertua Abby Choi. Kontrakan tersebut tampak tidak memiliki furnitur, menunjukkan bahwa rumah itu mungkin secara khusus dijadikan sebagai tempat untuk membuang jenazah Abby Choi.
Mengutip Chinadaily, awalnya dilaporkan bahwa wanita 28 tahun itu menghilang pada Selasa (21/2/2023) setelah tidak datang menjemput ke sekolah anaknya. Detektif meyakini bahwa ipar Abby bertemu dengannya sebelum dia menghilang.
Abby Choi dilaporkan terakhir terlihat bersama mantan kakak iparnya, yang bekerja sebagai sopirnya. Menurut situs berita HK01 yang berbasis di Hong Kong, Abby Choi masuk ke mobilnya pada 21 Februari. Mantan iparnya diduga kemudian mengantar perempuan itu ke lokasi di mana dia dibunuh.
Pihak berwenang percaya uang berperan dalam kejahatan mengerikan itu. Alex Kwong, yang dilaporkan menganggur, dituduh menipu orang sebesar HK$5 juta ($637.000) antara tahun 2014 dan 2015, dan diduga digugat atas utang sebesar HK$15,7 juta ($2,2 juta).
"Kami percaya korban dan keluarga mantan suaminya memiliki banyak perselisihan keuangan yang melibatkan jumlah besar. Seseorang tidak puas dengan cara korban menangani asetnya," kata Chung.
Sebagai catatan, Abby juga populer di Instagram. Dia memiliki 80 ribu pengikut di media sosialnya dan dia mengenal sejumlah selebriti Hollywood, termasuk rapper Pharrell Williams. Abby bahkan sempat berpose untuk sampul majalah fashion L'Officiel awal bulan ini.
Dalam wawancaranya, Abby mengatakan bahwa dia senang mencoba gaya fashion baru. "Aku orang yang terus menyerap inspirasi dan selalu mencoba gaya baru. Kadang-kadang aku juga mencoba bergaya mewah dan memadukan penampilan yang berbeda," ungkapnya.
Kasus pembunuhan Abby di Hong Kong ini menyedot perhatian dunia, karena kriminalitas terkait dengan pembunuhan sangat jarang terjadi di negara tersebut.
Bagian Kepala Telah Ditemukan
Polisi telah menemukan kepala Abby Choi, sosialita dan fashion influencer Hong Kong, di dalam salah satu dari dua panci besar yang berisi sup dan sisa-sisa tubuh manusia, berhari-hari setelah pembunuhan sadisnya ditemukan, demikian dilansir The Strait Times, Minggu, 26 Februari 2023.
Sementara itu, tersangka lain, kekasih mantan ayah mertua Choi, telah ditahan, sehingga jumlah tersangka terkait kasus ini menjadi lima. Dalam jumpa pers, Minggu malam, penyelidik polisi memastikan bahwa mereka telah menemukan kepala dan tulang-tulang rusuk di dalam salah satu dari dua panci besar yang mereka temukan dari dalam sebuah rumah distrik Tai Po, Hong Kong, tempat ia dibantai.
Dua panci besar diisi sup dan daging cincang yang diyakini sebagai sisa-sisa manusia hingga penuh. Ada juga wortel dan lobak hijau di dalamnya.Polisi masih terus mencari bagian tubuh yang hilang, termasuk kedua tangan dan batang tubuhnya. (IRN)
Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Wanita Hamil Ruko Kelapa Gading
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...