CARITAU MAKASSAR - Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar masih memburu tiga orang daftar pencarian orang (DPO) jaringan sindikat peredaran narkotika jenis sabu-sabu.

Diketahui, Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu-sabu seberat 43 kg dan ribuan pil ekstasi.

Baca Juga: Sepanjang 2023, Polrestabes Makassar Terima 5.670 Laporan Kasus Kejahatan

Di mana, empat orang diamankan dalam penangkapan tersebut. Keempatnya yakni masing-masing FN, SA, RC, dan RA.

"Tiga orang masih dilakukan pengejaran terhadap sindikat jaringan internasional peredaran sabu di Pulau Jawa dan Sulawesi," kata Nana saat menggelar Press Release di Mapolrestabes Makassar, Kamis (12/1/2022).

Ketiganya yakni LN yang berperan menawari pekerjaan terhadap RC dan RA. Kemudian AM yang berperan mengirim upah dan uang akomodasi terhadap RC dan RA.

Terakhir adalah SM yang berperan sebagai pengendali atau operator penerimaan dan pengedaran narkotika melalui aplikasi BBM dan Threema.

Adapun taksiran nilai jual 43 Kg sabu tersebut ditaksir sebesar sekitsr Rp78 miliar. Sementara ekstasi sebesar Rp8 miliar.

"Jika peredaran sabu ini terjadi maka setidaknya akan ada 229 ribu orang yang akan dirugikan," tandasnya.

Diketahui, dalam pengungkapan polisi mengamankan empat pelaku di empat lokasi yang berbeda.

Penangkapan pertama dilakukan di Jalan Abdullah Dg Sirua, Kota Makassar. Kemudian di Jalan Faisal XVII, Kota Makassar.

Selanjutnya, penangkapan dilakukan di Jalan Raya Kalisari, Apartemen Edu City Tower Harvard, Kota Surabaya, Jawa Timur. Terakhir di Kalan Onta Lama, Kota Makassar. (KEK)

Baca Juga: Rumah Warga di Barombong Makassar Diduga Sengaja Hendak Dibakar, Polisi Selidiki