CARITAU MAKASSAR - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-416 Makassar, pemerintah kota menggelar Liga Anak Lorong Soekarno Cup 2023.
Liga Anak Lorong Soekarno Cup 2023 yang digelar secara serentak di 15 kecamatan di Kota Makassar sayangnya tak berlangsung damai.
Baca Juga: HUT ke-78 Republik Indonesia, Bunga Rampai Kemerdekaan dari Makassar untuk Indonesia
Salah satunya Liga Anak Lorong Soekarno Cup 2023 yang digelar Kecamatan Mamajang berlangsung ricuh pada Selasa (26/9/2023) malam.
Liga yang digelar di Jalan Tupai, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar berlangsung ricuh saat pertandingan antara Kelurahan Parang melawan Kelurahan Mamajang Luar.
Dari video yang beredar di berbagai platform media sosial (Medsos), salah seorang pemain mengaku dipukul oleh orang yang tak dikenal.
Aksi itu kemudian memicu kemarahan pemain dan terjadi keributan hingga saling dorong antar pemain dan penonton.
Camat Mamajang, M Ari Fadli mengatakan, insiden kericuhan itu terjadi bukan antara para pemain, akan tetapi ada oknum suporter yang melakukan provokasi.
“Bukan karena pertandingannya, bukan karena antara pemain dengan pemain tetapi karena provokasi dari penonton yang sempat memukul salah satu pemain sehingga terjadi insiden,” katanya kepada awak media.
Terkait keamanan, pihak kecamatan dibantu oleh Polsek Mamajang juga Koramil dan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengamankan dan menenangkan para supporter dan pemain di lapangan.
“Kita sudah mengambil tindakan yang tegas semantara kita ingin mencari pelaku yang memukul pemain saat pertadingan tadi,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Mamajang, Kompol Sulkarnain mengatakan, kericuhan tersebut di awali karena adanya benturan dari para pemain.
"Jadi main bola terus benturan, dan terprovokasi lalu adu mulut, tapi cuma sebentar. Namanya main bola pasti ada benturan,"ujarnya.
Ia mengaku, kejadian tersebut hanya berlangsung selama 1 menit saja dan situasi kembali kondusif.
"Kejadiannya cuma 1 menit, hanya karena terblowup kesana kemari dia ricuh," ungkapnya.
Adapun total anggota yang sudah disediakan oleh Polsek Mamajang yakni 20 orang personel.
"Saya pengamanan 20 orang, di luar Satpol PP dan Babinsa. Karena banyak orang jadi kita antisipasi lebih bagus," tandasnya. (KEK)
Baca Juga: Kabel Semrawut di Makassar Bahayakan Warga
Presiden Ukraina Tandatangani UU Mobilisasi Narapi...
Yusril Benarkan Ada Wacana Kementerian Bertambah D...
Rekrutmen PPS Pilkada Serentak di Pontianak
Museum Barang Peninggalan Kerajaan Blambangan
Umat Budha Ziarah ke TMP Jelang Waisak di Madiun