CARITAU JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Salahudin Uno menyatakan, dirinya akan menemuai Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terkait keputusan dirinya maju dalam kontestasi politik 2024 mendatang.
Hal tersebut dikatakan Sandiaga menanggapi soal sindiran Prabowo kepada kader Gerindra agar segera keluar jika sudah tidak cocok. Menurut Sandi dia segera akan menemui Prabowo untuk tabayun.
Baca Juga: Gibran: Saya Dekat dengan Semua Bacapres, Paling Dekat dengan Pak Ganjar Pranowo
"Saya akan tabayun dulu mohon teman-teman berikan kesempatan beberapa waktu untuk saya bertabayun sama Pak Prabowo, sekaligus juga melaporkan dan segera nanti setelah bertabayun dengan beliau karena ada berkomunikasi dengan pimpinan itu bukan melalui media tetapi langsung bertabayun," kata Sandiaga, Minggu (8/1/2023).
Sandi juga mengaku segera akan meminta waktu Prabowo untuk segera bertemu. Sandiaga menjelaskan dirinya tak mau memperpanjang polemik.
Diketahui, Ketum Gerindra Prabowo Subianto sempat melontarkan kata-kata sindiran saat berpidato di acara peresmian Kantor Badan Pemenangan Presiden Gerindra, Sabtu (7/1/2023) lalu.
Sindiran yang dilayangkan oleh Prabowo ini diduga ditujukan oleh kader Gerindra, yakni Sandiaga Uno. Prabowo mempersilakan kadernya untuk hengkang dari partai apabila sudah tidak cocok dengan dirinya.
"Kalau tidak cocok sama Prabowo, ya monggo enggak apa-apa, cari partai lain, pindah partai boleh dong," kata Prabowo saat meresmikan kantor Badan Pemenangan Presiden Gerindra, Sabtu (7/1/2023).
Dalam pidatonya, Prabowo menyebut bahwa ada kader Gerindra yang saat ini keluar jalur, serta memiliki sikap yang berbeda dengan perkataannya.
Ia menegaskan, seorang kader harus mengikuti garis yang sudah ditetapkan oleh partai karena membesarkan partai memerlukan kerja sama oleh seluruh kader.
Oleh sebab itu, ia berharap agar kader-kader yang keluar jalur itu mendapat pencerahan atau memutuskan berpisah dengan Gerindra secara baik-baik.
"Aku juga dulu di Golkar pindah dengan baik, tapi saya menghadap ketua umum waktu itu saya pamit. Aku bikin surat pengunduran diri dan aku pamit. Saya datang ke tokoh-tokoh Partai Golkar untuk pamit," ujar Prabowo. (DID)
Baca Juga: Kena Batunya, Pengelola Wisata Naikkan Tarif Selangit Akan Disanksi Kemenparekraf
sandiaga uno jawab kritikan prabowo gerindra pisah baik-baik capres 2024
Euforia Kemenangan Timnas Atas Korsel, Tim Thomas-...
Wisata Pulau Padamarang dan Pantai Shaka di Kolaka
Dwi Rio Dorong Kualitas Layanan Internet Gratis di...
Menkeu Tanggapi Viral Beli Sepatu Rp10 Juta Kena P...
Ditemukan Luka Tembak di Kepala Anggota Polresta M...