CARITAU JAKARTA - Federasi Automobil Internasional atau FIA, tak memasukan Jakarta dalam kalender ajang balap mobil listrik, Formula E 2024. Absennya Jakarta dalam kalender Formula E itu lantaran ada kampanye Pilpres 2024.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, dirinya tak mempermasalahkan gelaran Jakarta E-Prix tak digelar. Sebabnya tahun depan Indonesia khususnya Jakarta akan menghadapi pesta demokrasi serentak. Baik itu Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 14 Februari, serta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 17 November.
Baca Juga: Tersangka Korupsi, Timnas AMIN Keberatan Eddy Hiariej Jadi Ahli PHPU Prabowo-Gibran
"Mungkin ada situasi politik pemilu ya harus dihargai juga itu, lebih penting itu daripada Formula E kalau menurut saya," kata Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui di Gedung DPRD DKI, Jakarta Selasa (31/10/2023).
Plt Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta ini bilang, mungkin saja perhelatan Formula E 2024 diundur bukan tak dilaksanakan. Pihak-pihak terkait lagi mencari waktu yang tepat untuk digelar agar tak mengganggu Pemilu.
"Ya mungkin aja setelah itu diundur satu bulan, itu kan bulan Juni, bisa aja (mundur) kan pemilu Februari," urainya.
Pada prinsipnya, ucap prasetyo, dirinya tidak melarang Formula E di Ibu Kota, hanya saja dalam perhelatan tersebut tak memakai uang APBD DKI yang bersumber dari keringat rakyat.
"Bukan bicara mendukung atau tidak mendukung, itu program jangan sampai siapa yang berbuat siapa yang kena, itu kan perbuatannya dsri awal dipertengahn ada pergantian Pj Gubernur, nah tinggal tanya kepada pak gubernur, yang penting tidak memakai APBD titik," tutupnya.
Sebelumnya, dikutip dari situs resmi Formula E, Jumat (20/10/2023) lalu, Jakarta dicoret dari kalender balapan musim kesepuluh. Awalnya balapan Formula E 2024 dijadwalkan berlangsung pada 8 Juni 2024 di Sirkuit Ancol, Jakarta Utara.
Hal itu disebabkan karena bersamaan dengan dilakukannyan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Acara yang direncanakan di Jakarta hari Sabtu, 8 Juni, tidak akan dilanjutkan setelah pengumuman masa kampanye dalam pemilihan presiden Indonesia selama sebagian besar bulan Juni," tulis pihak Formula E.
"Hal ini akan berdampak pada logistik pengiriman balapan di jalan-jalan ibu kota pada saat yang sama. Formula E dan pihak berwenang di Jakarta sedang menjajaki kelayakan balapan di kota pada tanggal alternatif," lanjutnya. (DID)
Baca Juga: Film 'Dirty Vote' Singgung Ada Dugaan Kecurangan Menangkan Ganjar-Mahfud, Hasto Bilang Begini
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...