CARITAU JAKARTA - Pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lanny Jaya yang akan mengusung Yemis B. Kogoya sebagai calon Bupati Lanny jaya periode 2024-2029, membuat DPW PKB Provinsi Papua Pegunungan meradang.
Pasalnya, sampai saat ini DPW PKB Papua Pegunungan belum menetapkan calon yang bakal diusung dalam kontestasi politik daerah pada 2024 mendatang. Hal tersebut ditegaskan Ketua Tanfidz DPW PKB Papua Pegunungan, Asis Lani.
Baca Juga: Jaksa Sebut 'Perilaku Tidak Sopan' Sebagai Hal Perberat Hukuman Lukas Enembe
Lebih lanjut Asis menegaskan, pernyataan dukungan Ketua DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya, Tenius Murib, dalam mengusulkan calon Bupati Lanny Jaya dari partai lain, itu atas nama pribadi, bukan atas nama partai PKB.
"Saya kira apa yang dikatakan Ketua DPC Tenius Murib itu atas nama pribadi, bukan partai (PKB)," kata Asis Lani di Jakarta, Rabu (25/1/2023).
"Soal siapa calon Bupati Lanny Jaya itu, tentu nanti ranah pimpinan dan ada dari Kader PKB tidak dari luar kader PKB seperti yang dikatakan Ketua DPC PKB Lanny Jaya," lanjutnya.
Diketahui sebelumnya, dalam usai Rapat Konsolidasi (Rakos) yang digelar DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya pada Senin (23/1/2023) lalu, Ketua DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya Tenius Murib menggelar jumpa pers dan menyampaikan dukungan terhadap Yemis B. Kogoya sebagai Bupati Lanny jaya periode 2024-2029.
Padahal, lanjut Asis dalam Rakos tersebut, PKB saat ini fokus memenangkan kursi DPRD, DPR Papua Pegunungan, DPR RI dan Cak Min sebagai Presiden RI. Untuk itu, Azis Lani mengaku jika dirinya sudah memberikan teguran pertama kepada Ketau DPC PKB Lanny Jaya.
"Saya secara administrasi sudah kasih masuk surat ke DPP memberikan surat teguran pertama untuk Ketua DPC PKB Lanny Jaya. Saya berharap Thenius bisa memberikan klarifikasi dan kita kasih waktu 1×24 jam," imbuhnya.
Dirinya mengungkapkan, masih banyak agenda partai yang harus di selesaikan oleh DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya, seperti. Salah satunya, perekrutan Caleg 100% di tiap daerah pemilihan (Dapil) dan memperhatikan keterwakilan 30% Caleg Perempuan.
Baca juga: Ketua DPW PKB Papua Pegunungan Dorong Keterwakilan Perempuan 30 Persen di Wilayah
Kemudian, pembentukan Ranting-ranting Kepengurusan di tingkat Kampung. Lalu membentuk Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya. Terakhir mengaktifkan kegiatan partai di kantor DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya.
"Poin-poin itu yang harus menjadi fokus Ketua DPC PKB Kabupaten Lanny Jaya. Terkait nanti siapa calon bupati Kabupaten Lanny Jaya Periode 2024-2029, itu adalah kewenangan DPP PKB," tegas Asis.
Sementara itu Wakil Ketua I DPW PKB Provinsi Papua Pegunungan Andokia Wenda menambahkan, jika pihaknya telah memberikan surat teguran pertama bagi Ketua DPC PKB Lanny Jaya Thenius Murib karena mengusulkan Yemis B. Kogoya sebagai Bupati Lanny Jaya Periode 2024-2029, padahal itu di luar kader PKB.
"Saya hadir dalam rakos DPK PKB Lanny Jaya di Wamena, sudah tidak sesuai dengan apa yang dilakukan dalam Rakos. Sebab, kita hanya membahas memenangkan kursi DPRD, DPR Papua Pegungungan, DPR RI dan Cak Min kami dukung sebagai Presiden RI untuk periode 2024-2029," tutur pria yang juga Wakil Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW Papua Pegunungan itu. (DID)
Baca Juga: KPK: Lukas Enembe Dirawat di RSPAD karena Menolak Makan dan Minum Obat
asis lani dpc pkb lanny jaya offside dukung cabup papua dpw pkb papua pegunungan
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024