CARITAU JAYAPURA - Kabar terbaru terkait penyanderaan Pilot Susi Air Philip Mehrtens disampaikan oleh Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri.
Irjen Pol. Mathius Fakhiri memperkirakan KKB pimpinan Egianus Kogoya dan sandera-nya saat ini berada di sekitar Kabupaten Nduga dan Lanny Jaya. Dugaan itu disimpulkan kedua kabupaten saling terhubung dan masih memiliki kekerabatan dengan Egianus.
"Egianus tidak mungkin keluar jauh dari kampung-kampung yang selama ini menjadi penyuplai bahan makanan untuk dirinya dan anggota," jelas Irjen Pol. Fakhiri di Jayapura, Jumat (24/3/2023).
Baca Juga: Terjadi Kontak Tembak dengan KKB di Homeyo Intan Jaya
Ia juga megungkapka jika upaya pembebasan sandera masih terus dilakukan termasuk oleh tim yang dikirim penjabat Bupati Nduga.
Bahkan, dilansir dari Antara, kami masih memberi kesempatan bagi tim yang dikirim penjabat Bupati Nduga untuk melaksanakan misi kemanusiaan guna membebaskan sandera yang berprofesi pilot di Susi Air, tutur Fakhiri.
Jenderal bintang dua asal Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan itu mengakui, Egianus sempat berada di sekitar Koyawage, Kabupaten Lanny Jaya namun tidak membawa sandera nya.
Koyawage sendiri merupakan daerah asal ibunya sehingga diperkirakan Egianus sengaja mendatangi wilayah itu, dan saat ini dilaporkan sudah kembali ke sekitar wilayah Kabupaten Nduga.
Namun dimana pastinya sandera tersebut berada, tim gabungan TNI-Polri masih terus berupaya melakukan pencarian sambil menunggu hasil dari tim yang dibentuk pj. Bupati Nduga, ujar Kapolda Papua.
KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Pebruari menyandera pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru Philip Mark Mehrtens sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Selain menyandera pilot, KKB juga membakar pesawat jenis Pilatus milik Susi Air.
Polisi Khawatirkan Kesehatan Philip
Sementara itu, Kapolres Nduga, AKBP Rio Alexander Panelewen menjelaskan perihal informasi kesehatan Capt Philip. Menurutnya hal tersebut belum bisa dipastikan 100% kebenarannya. Tetapi, polisi melakukan analisis dari banyak faktor, seperti makanan, stamina dan cuaca di dalam hutan.
"KKB yang dipimpin oleh Egianus Kogoya ini daya jelajahnya di hutan sangat tinggi. Bahkan mereka juga melintasi daerah dengan ketinggian lebih dari 3.000 meter di atas permukaan laut (MDPL)," katanya kepada media, Jumat (24/3/2023).
"Dari rekam jejak perjalanan Egianus Kogoya itu membuat kami khawatir akan kesehatan pilot Capt Philip. Apalagi informasi dari keluarganya bahwa pilot tersebut memiliki riwayat sakit asma. Kalau dibawa ke daerah pegunungan tentu itu berbahaya lantaran di sana oksigen tipis," terangnya. (IRN)
Baca Juga: Bawaslu Imbau Jajaran Tingkatkan Keamanan dan Distribusi Logisitik Pemilu di Papua
nduga pilo susi air captain philip mehrtns kkb egianus kogoya papua penyandraan
Viral! Video Oknum Relawan Paslon Kotabaru 02 H Fa...
Andi Sudirman-Fatmawati Hadiri Doa Bersama dan Per...
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...