CARITAU JAKARTA - Perebutan kursi Ketua Umum Partai Golkar pekan ini ramai menjadi perbincangan publik. Sejumlah nama-nama yang digadang-gadang bakal menahkodai Golkar itupun kini ramai menghiasi informasi dalam media massa.

Sosok tokoh yang kerap muncul mengisi bursa bakal calon Ketum Partai Golkar itu yakni, Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia dan Luhut Binsar Pandjaitan.

Terbaru, seluruh DPD Partai Golkar meminta agar Airlangga Hartarto kembali memimpin partai berlambang pohon beringin tersebut. Kabar itu dikonfirmasi langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus.

Lodewijk menuturkan keinginan Airlangga kembali untuk mengisi kursi nomor wahid di Partai Golkar itu disampaikan saat pembahasan di internal partai.

“Kami bicara di infernal, belum Munas. Intinya, mereka sampaikan Airlangga aklamasi,” kata Lodewijk kepada wartawan, dikutip Minggu (17/03/2024).

Lodewijk juga menyampaikan, hampir seluruh kader dari seluruh Indonesia meyakini bahwa Airlangga telah berhasil membawa partai beringin itu dalam posisi yang baik di Pemilu 2024.

Selain itu, dirinya menilai, bahwa kepemimpinan Airlangga Hartarto, saat ini telah berhasil mendorong Partai Golkar mendapatkan cukup banyak prestasi, salah satu nya meningkatnya suara beringin di Pileg 2024.

"Mereka semuanya apresiasi mereka mengakui leadership Pak Airlangga," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Barat, Maman Abdurrahman, mengatakan, aklamasi yang disampaikan DPD merupakan penghargaan bagi Airlangga Hartarto selama memimpin Golkar.

Maman menambahkan, dukungan terhadap Airlangga untuk kembali mengisi posisi nomor wahid untuk menjadi Ketum Partai merupakan langkah apresiasi dari seluruh kader atas kunci keberhasilan partai saat dipimpin oleh dirinya.

"(Aklamasi) itu apresiasi setinggi-tingginya teman-teman DPD tingkat 1 kepada Pak Airlangga," tandas Maman. (GIB/DID)