CARITAU JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono merotasi 20 pejabat eselon II di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Selasa (21/3/2024). Salah satu yang menjadi sotoran adalah pencopotan Yani Wahyu dari jabatan sebagai Wali Kota Jakarta Barat.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menanggapi ihwal dicopot Yani Wahyu. Menurutnya, Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono mempunyai pandangan yang berbeda terkait rotasi jabatan tersebut.
Baca Juga: Pj Heru Tegaskan Rancangan Perubahan APBD 2023 Fokus Tingkatkan Layanan Perkotaan
Olej karena itu, Ariza yang juga politikus Partai Gerindra ini mendukung apapun kebijakan yang di ambil Pj Heru Budi dalam memimpin Ibu Kota.
"Itu kan gak ada masalah, itu biasa saja, pak Heru sebagai PJ kan punya pandangan dan pendapat yang lain, jadi saya kira kita hormati dan kita dukung, siapapun pemimpinnya, kebijakannya, tentu dengan berbagai latar belakang, kan situasi dan kondisinya berbeda, jadi kita dukung kebijakan pak Heru," kata Ariza saat di konfirmasi wartawan, Selasa (21/3/2023).
Sebagaimana diketahui, sejumlah pejabat di jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di rombak Penjabat (Pj) Gubernur, Heru Budi Hartono, Selasa, 21 Maret 2023.
Salah satunya adalah Yani Wahyu Purwoko yang dicopot dari jabatannya sebagai Wali Kota Jakarta Barat (Jakbar).
Kini, Yani Wahyu Purwoko menduduki posisi baru yang lebih rendah dari jabatan sebelumnya yakni, sebagai Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pengendalian Kependudukan.
Oleh karena itu, kursi Wali Kota Jakarta Barat kini telah resmi diduki Uus Kuswanto yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta. (DID)
Baca Juga: Kumpulkan Ribuan Karya Fotografi, CoJ 2023 Suguhkan Jakarta dari Berbagai Perspektif
pj gubernur mutasi pejabat eselon 2 pemprov dki ariza yani wahyu purwoko wali kota jakbar
RI - China Jajaki Kerja Sama Investasi dan Ketenag...
Chip M4 Tandai Apple Resmi Ikuti Tren AI
PLN Gelar Inspection Day K3 Serentak
HLM Rakorwil TP2DD Jatim Sepakati Pengembangan Ino...
China Serukan Israel Berhenti Menyerang Rafah