CARITAU SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi rumah anak penderita hidrosefalus, Sharga Raditya Nugraha dan adiknya Tanaka Al Faruq di Jalan Tembok Sayuran 2/19 RT 002/ RW 005, Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Kamis (10/3/2022).
“Saya datang ke sini begitu menerima informasi dari para kader, sehingga Sharga dan Tanaka bisa lebih cepat ditangani oleh Pemerintah Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Baca Juga: Surabaya Tambah Dua Rumah Sakit Umum
Wali kota yang akrab disapa Cak Eri ini menjelaskan sebelumnya Sharga sudah diberi intervensi hingga dibantu untuk kontrol di poli saraf RS Dr. Soetomo sampai usia satu tahun.
Anak pertama dari pasangan suami istri (pasutri) Tri Tanjung Bhinanto dan Febri Hertistya Rosalita itu juga sempat dibawa ke dokter anak untuk dilakukan terapi.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, dokter menyatakan Sharga positif terinfeksi rubella. Dokter memprediksi, Sharga terpapar kimia di tempat kerja Febri Hertistya ketika masih di dalam masa kandungan dan didiagnosa hidrosefalus.
Sementara itu, anak kedua Febri, Tanaka diketahui dokter menderita hidrosefalus ketika di usia 5 bulan.
"Meskipun sudah dilakukan penanganan medis, saya ingin nanti adik-adik ini diperiksa panca inderanya, motoriknya, apakah berfungsi dengan baik. Adik kecil tadi berat badannya masih kurang, tadi saya bilang ke orang tuanya, agar opname saja di RS untuk rawat inap agar berat badannya mencukupi. Kalau sudah baik berat badannya, baru rawat jalan sambil dipasang alatnya sampai adik ini cukup umur," papar Wali Kota Eri.
Cak Eri menyampaikan, tak perlu malu atau sungkan ketika mengetahui tetangga, saudara, dan orang disekitarnya yang mengalami hal serupa. Cak Eri yakin, kemampuan dari para kader, jajaran lurah dan camat dapat mempererat kekeluargaan serta kegotoroyongan.
Kecepatan informasi ini didorong agar ke depannya para kader, warga, RT/RW, LPMK, lurah dan camat lebih responsif lagi ketika mengetahui ada tetangga atau kerabat dekat di sekitarnya yang membutuhkan bantuan.
"Saya sampaikan kepada lurah dan camat, ayo kita dorong kegotongroyongan ini, baik itu kader maupun RT/RW dan LPMK-nya. Ayo kita kuatkan lagi kebersamaan ini, agar apa? Supaya pemkot bisa segera memberikan bantuan, seperti halnya kepada dua adik ini," kata Eri Cahyadi. (HAP)
Baca Juga: Tak Bayar Sewa, Pemkot Surabaya Segel Rusunawa
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024