CARITAU JAKARTA - Organisasi Uni Eropa mendesak adanya “Jeda Baru” di Jalur Gaza. Hal itu disampaikan oleh Kepala kebijakan luar negeri Josep Borrell pada Jumat (30/12/2023). Ia mengatakan, serangan Israel di jalur yang terkepung itu terus “menimbulkan banyak korban jiwa.”
“Serangan darat Israel di Gaza tengah terus menimbulkan banyak korban jiwa meskipun IDF (tentara Israel) berkewajiban melindungi warga sipil – pemboman di kamp-kamp pengungsi Maghazi adalah salah satu yang paling mematikan dan kini dilaporkan terjadi pengungsian tambahan sebanyak 150.000 orang,” kata Josep Borrell melalui akun resmi Uni Eropa di platform X.com, dikutip, Sabtu (30/12/2023)
Baca Juga: Tak Gubris Resolusi PBB, Israel Tegaskan Tidak Ada Gencatan Senjata saat Ramadan
“Jeda baru dalam permusuhan sangat mendesak,” kata dia.
Jeda kemanusiaan perang di Gaza pertama kali dilakukan pada 24 November 2023. Jeda selama sepekan itu dimanfaatkan untuk pertukaran tahanan antara kelompok Palestina Hamas dan Israel, juga pengiriman bantuan ke wilayah kantong itu, seperti dilansir dari Antara.
Jeda tersebut gagal diperpanjang karena tak ada kesepakatan yang dicapai antara Hamas dan Israel. Sejak serangan lintas batas oleh Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023, Israel terus melanjutkan serangan tanpa henti di Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya 21.507 warga Palestina dan melukai 55.915 orang, menurut otoritas kesehatan setempat.
Serangan membabi buta Israel di Jalur Gaza juga menyebabkan kehancuran, dengan 60 persen infrastruktur di wilayah tersebut rusak atau hancur, dan hampir 2 juta penduduk mengungsi di tengah krisis makanan, air bersih, dan obat-obatan. (IRN)
Baca Juga: Biden: Israel Kehilangan Dukungan Internasional Jika Teruskan Agresi Gaza
uni eropa israel palestina jalur gaza hamas gencatan senjata Jeda Kemanusiaan
BPBD Luwu: Tujuh Meninggal dan Ribuan Rumah Terdam...
BNPB Kirim Taruna TNI AL Bantu Penanganan Dampak E...
Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Lolos Se...
Jepang Juarai Piala Asia U-23 Qatar, Tekuk Uzbekis...
Sekolah Berjalan Anak Bajo di Wakatobi