CARITAU JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kembali menjadi perbincangan hangat. Netizen dibuat geram dengan pernyataan-pernyataan sang Menko soal penolakannya membuka big data.
Pernyataan itu terlontar dari mulut Luhut ketika dirinya didemo BEM Universitas Indonesia saat mengisi kuliah umum di UI tentang penanganan COVID-19 hingga pemulihan ekonomi negara. Usai kuliah itulah Luhut meladeni protes mahasiswa.
Baca Juga: Upaya Puan Lobi Golkar Buat Dukung Ganjar, Ini Kata Luhut
Mahasiswa mendesak Luhut membuka dan mempertanggungjawabkan big data yang pernah diucapkannya. Luhut mengatakan mahasiswa tak punya hak mendesak dirinya membuka big data tersebut.
"Dengerin kamu, Anak Muda, kamu nggak berhak juga nuntut saya, karena saya juga punya hak untuk memberi tahu," ucap Luhut.
Di Twitter, ucapan Luhut tersebut banyak dikritik oleh netizen. Mereka mayoritas menganggap Luhut sebagai pembohong, otoriter, dan layak diadili karena omong kosongnya tentang big data yang mengatakan masyarakat menghendaki penundaan Pemilu 2024.
Berikut komentar-komentar netizen di Twitter seperti dihimpun Caritau.com, Rabu (13/4/2022):
@dingo_canyon: Datanya kan emang konsumsi publik pak. Bahkan data itu bisa menjadi jawaban untuk rakyat. Sebenarnya bapak punya atau tidak datanya? #LuhutBinsarPandjaitan #BigData #TetapTolak3Periode
@ekowboy2: Munarman divonis 3 tahun bui karena dianggap menyembunyikan informasi. Luhut dihadapan mahasiswa: anda tidak berhak menuntut saya membuka informasi BIG DATA. SILAHKAN RAKYAT MENILAI!!
@AnthonyBudiawan: Luhut gagal paham. Sebagai pejabat publik, Luhut wajib buka Big Data yg disampaikannya di ruang publik terkait penundaan pemilu yg bertentangan dng konstitusi dan memicu kegaduhan. Kalau tidak, Luhut artinya bohong, dan bohong tdk sama dengan demokrasi.
@ecosocrights: Dari isi pikiran Luhut Pandjaitan bisa disimpulkan, pejabat negara punya hak utk mengurus negara secara suka2, termasuk omong besar soal big data & Presiden 3 periode, sementara RAKYAT tdk punya hak utk mempertanyakannya.
@Mythicalforest: Luhut sudah seharusnya diadili karena omong kosong big data yang disebarkan. Akuntabilitasnya sebagai pejabat publik sudah remuk, manuver-manuver politiknya jelas merongrong konstitusi juga memperparah krisis yang dialami rakyat.
@ZeroDemoCRAZY: Seharusnya Kapolri berani tangkap Luhut Binsar Panjaitan yg telah melakukan pembohongan publik‼️ Luhut Tolak Buka Big Data saat Debat dengan Mahasiswa di Kampus UI. Yg setuju #TangkapLuhut beri tanda Retweet?
Seperti diketahui, sampai perebatan berakhir, Luhut tetap menolak membuka big data yang selama ini selalu ia gembor-gemborkan dalam mengusung ide penundaan pemilu.
Ia malah menasihati para mahasiswa agar tidak terus memaksanya membeberkan data dimaksud. "Kamu anak muda tidak berhak juga menuntut saya karena saya punyak hak. Kamu nanti mau jadi besar maka saya nasihati kamu," kata Luhut.
Pernyataan itu mengakhiri pederbatan Luhut dengan mahasiswa. "Itu saja dari saya, terima kasih," kata Luhut sembari meninggalkan mahasiswa. (DIM)
Baca Juga: Luhut Klaim Kekuatan Ekonomi Indonesia Bakal Salip China dan India
luhut binsar pandjaitan luhut tolak buka big data luhut debat dengan mahasiswa ui luhut otoriter
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024