CARITAU BANJARMASIN - Pimpinan Kerukunan Bubuhan Banjar se-Dunia mengukuhkan tiga pengurus daerah khusus di Provinsi Kalimantan Selatan, yakni, di Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Barito Kuala.

"Setelah di berbagai pulau di negeri ini kita kukuhkan pengurus daerah khusus, kini tiga daerah di provinsi Kalsel," kata Taufik Arbain, Sekretaris Kerukunan Bubuhan Banjar se-Dunia, mewakili Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, di gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Senin (15/4/2024).

Baca Juga: Perempuan Kalsel Tanam Pohon Peringati Hari Kartini

Sebagaimana diketahui, Gubernur Kalsel merupakan Pimpinan Pusat Kerukunan Bubuhan Banjar se-Dunia, yang anggotanya tidak hanya di seluruh provinsi di Indonesia, namun juga di Asia hingga Eropa.

Hal itu disebabkan warga Banjar banyak yang merantau ke penjuru dunia, sehingga organisasi ini sebagai wadah silaturahim, komunikasi dan menjaga adat budaya Banjar di mana pun suku tersebut berada.

Taufik Arbain menyampaikan, para pengurus daerah khusus, baik yang ada di provinsi ini maupun di tanah Jawa, Sumatera, Sulawesi dan lainnya termasuk di luar negeri, untuk selalu menjalin komunikasi dan koordinasi, sehingga ada kegiatan ke depannya untuk mempererat tali silaturahim  hingga kebudayaan.

Pada kesempatan ini juga digelar rapat kerja pengurus pusat Kerukunan Bubuhan Banjar se-Dunia dan pengurus wilayah.

"Kegiatan ini sebagai bahan dalam menyamakan persepsi dan haluan dalam menyusun rencana kerja ke depan," tuturnya.

Dia menerangkan, organisasi ini harus bisa membangun kebersamaan, kekompakan dan rasa kekeluargaan antara sesama orang Banjar. Meskipun berada di tanah rantau, tetapi komunitas masyarakat Banjar diharapkan tetap solid dan tidak kehilangan identitasnya, di samping menjalin hubungan baik dengan masyarakat lokal.

Apalagi pada kegiatan kali ini terasa sangat Istimewa, karena bertepatan dengan haul ke-218 Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari atau Datu Kelampayan, yang merupakan ulama Banjar terkemuka dan menjadi panutan.

"Semoga kita bisa turut mengambil hikmah dan menebarkan semangat keislaman, terutama dalam rangka mengisi perayaan milad Kerukunan Bubuhan Banjar ke-14," ujarnya.

Pihaknya seperti dirilis Antara berharap, kegiatan rapat kerja menjadi momentum untuk menguatkan kekompakan dan sinergi di internal masing-masing komunitas, dan mempererat silaturahmi antara sesama pengurus wilayah.

"Di antara kita, barangkali ada yang belum saling mengenal. Kini saatnya kita mulai bertegur sapa dan menjalin hubungan baik. Kesempatan untuk bisa berkumpul seperti ini jarang terjadi, karena itu manfaatkan dengan bijaksana,"  kata Taufik Arbain. (BON)

Baca Juga: Pemkot Banjarbaru Andalkan Pasar Murah Guna Kendalikan Inflasi