CARITAU JAKARTA - Ratusan kader dan simpatisan Partai Demokrat meneriakan suara lantang menyambut pidato Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam menanggapi upaya dugaan pengambilalihan (kudeta) yang disinyalir dilakukan oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko melalui gugatan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahmakah Agung (MA).
Teriakan tersebut serempak dilontarkan ratusan kader saat AHY menyampaikan pidato politiknya di markas DPP Demokrat Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa (3/4/2023).
Baca Juga: Dua Kadernya Diperiksa Bawaslu, Ketua Demokrat DKI: Kami Hormati Prosesnya
Dalam pidatonya, AHY menyebut bahwa untuk merespon PK dari kubu Moeldoko, pihaknya juga telah mempersiapkan berkas untuk mengajukan perlawanan melalui kontra memori (jawaban).
"Secara resmi hari ini tim hukum kami juga akan mengajukan kontra memori atau jawaban atas pengajuan PK tersebut," kata AHY dalam pidato politiknya, di markas DPP Demokrat.
"Dengan demikian dilihat dari kacamata hukum dan akal sehat, Saya ulangi dilihat dari kacamata hukum dan akal sehat kita tidak ada satupun celah atau Jalan bagi KSP Moeldoko untuk memenangkan PK ini," sambungnya.
Mendengar pidato tersebut, ratusan kader dan simpatisan Demokrat pun sontak kompak meneriakan narasi dukungan kepada AHY untuk segera melakukan perlawanan terhadap kubu Moeldoko atas tindakan upaya PK nya ke MA.
"Lawan-Lawan Moeldoko," pekik ratusan kader.
Mendengar teriakan ratusan kader tersebut AHY menegaskan bahwa saat ini pihaknya juga akan mengatur strategi lebih lanjut dalam rangka memastikan tidak ada celah kekurangan dari Partai Demokrat guna menghadapi upaya PK yang diajukan oleh Moeldoko.
Selain itu, AHY menambahkan, berdasarkan data empiris dan juga kacamata hukum pihak nya bakal memastikan agar tidak ada sela bagi pihak Moeldoko dalam rangka merebut tampuk kepemimpinan Partai Demokrat. Hal itu lantaran menurut AHY, seluruh mengenai konflik kudeta ini sebelumnya prosesnya telah diuji di lembaga peradilan (pengadilan).
"Kita Yakin Demokrat berada pada posisi yang benar. pengalaman empiris telah menunjukkan bahwa sudah 16 kali pengadilan memenangkan Partai Demokrat atas gugatan hukum KSP Moeldoko dan kawan-kawannya," ujarnya.
AHY kembali menegaskan, bahwa pihaknya juga sangat siap melakukan perlawanan balik kepada kubu Moeldoko demi mempertahankan harga diri kedaulatan Partai dengan segala kekuatan sumber daya yang dimiliki oleh Demokrat.
"Kita siap untuk mempertahankan kedaulatan partai kita. Dengan segala cara, dengan segala sumber daya yang kami dam kita semua miliki," tandas AHY. (GIB/DID)
Baca Juga: PKS Berharap Demokrat kembali Gabung Koalisi Perubahan
ahy demokrat upaya kudeta peninjauan kembali putusan mk kubu moeldoko
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...