CARITAU JAKARTA - Relawan pasangan capres dan cawapres Anies Baswesan-Muhaimin Iskandar (AMIN) yang tergabung dalam Simpul Masyarakat Pilihan Anies (Simpanies) kembali menggelar konsolidasi yang berlangsung di wilayah Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (6/01/2024) kemarin.
Konsolidasi digelar untuk memperkuat kerja-kerja pemenangan AMIN. Khususnya, menguatkan saksi relawan yang akan bertugas di setiap tempat pemungutan suara atau TPS nantinya.
Baca Juga: Nyoblos di Duren Sawit, Pj Heru Minta Warga Jaga Keamanan dan Kerukunan
Simpanies yang juga merupakan simpul relawan yang berafiliasi dengan Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) bisa dibilang memiliki basis yang sangat kuat di Jakarta Utara. Untuk itu, konsolidasi diharapkan bisa terus memacu kerja-kerja relawan agar lebih maksimal.
Wakil Ketua Umum KoReAn, Nasrullah mengatakan, konsolidasi yang digelar relawan Simpanies membahas setidaknya dua hal penting.
Pertama, kata dia, mengenai pelibatan saksi dari unsur relawan yang merupakan upaya untuk menyukseskan Gerakan Nasional Pemantau dan Saksi AMIN Tak Mau Dibayar (Gernas Paman Satamar).
Kemudian, yang kedua adalah bagaimana menyatukan kerja relawan dalam Gerakan Rakyat yang digagas Timnas Pemenangan AMIN. GERNAS PAMAN SATAMAR adalah sebuah gerakan yang diinisiasi oleh Muhammad Ramli Rahim dan sudah dideklarasikan di berbagai Kota Kabupaten di Indonesia.
"Pada prinsipnya, hal-hal yang menjadi pembahasan dalam konsolidasi tersebut adalah yang telah disepati oleh teman-teman Simpanies sebelumnya. Dimana mereka setidaknya akan melibatkan lebih dari seribu saksi nantinya," ujar Nasrullah.
Lebih lanjut diungkapkan Nasrullah, spesial dalam konsolidasi yang dibarengi dengan deklarasi Gernas Paman Satamar oleh Simpanies Jakarta Utara, hadir salah satu anggota Presidium Nasional Gerakan Rakyat Sahrin Hamid dan juga Juru Bicara Timnas AMIN Said Didu.
Dalam kesempatan itu, Nasrullah menyebut, Said Didu turut memberikan pesan bahwa sangat penting bagi rakyat untuk bersatu menghadirkan perubahan di tengah gempuran kekuatan oligarki yang menghancurkan tatanan demokrasi Indonesia.
Dan secara kebetulan, kata Said Didu, perubahan itu ingin diwujudkan pasangan calon nomor urut satu AMIN. Maka penting bagi seluruh relawan bersungguh-sungguh bergerak secara bersama-sama memenangkan AMIN.
"Ini semua kata Bang Said Didu agar negara demokrasi kita bisa terselamatkan dengan dipimpin oleh presiden dan wakil presiden yang jujur dan adil," bebernya.
Sementara itu, Sahrin Hamid atas nama Presidium Nasional Gerakan Rakyat menyampaikan bahwa relawan yang menjadi saksi suara AMIN memiliki peranan yang sangat penting. Baik yang bertugas di dalam maupun di luar TPS.
Hal itu kemudian harus menjadi perhatian oleh seluruh relawan yang telah menyatakan komitmennya untuk menjadi saksi AMIN yang bekerja secara ikhlas demi terwujudnya perubahan di Indonesia.
"Karena satu suara saja itu sangat berarti untuk memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik," tekannya. (KEK)
Baca Juga: Sebut Bakal ada Capres Jadi Tersangka, Timnas AMIN Sebut Fahri Omong Kosong
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...