CARITAU JAKARTA - Tampaknya saran mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) soal bakal calon wakil presiden (Bacapres) dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) mendapat perhatian Partai NasDem. NasDem pun melakukan kajian terhadap sosok Khofifah Indar Parawansa untuk disandingkan menjadi cawapres Anies Baswedan.
Gubernur Jawa Timur itu, dinilainya sebagai figur dari kalangan NU yang akan mengerek suara di wilayah Jawa. Demikian dusampaikan Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari.
Baca Juga: Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo-Gibran Pasca Debat Cawapres 46,7%
"Sebenarnya sudah banyak kajian-kajian dari beberapa pihak yang menafsirkan maksud Jawa itu Bu Khofifah, memang juga dari Partai NasDem juga cukup memperhitungkan beliau," kata Taufik Basari, Kamis (30/3/2023).
Dirinya mengatakan alasan Partai NasDem memperhitungkan Khofifah karena beberapa faktor. Di antaranya merupakan sosok kepala daerah di Jawa Timur serta memiliki basis massa yang diyakini mampu mendongkrak perolehan suara Anies.
"Punya basis massa yang militan tentu akan sangat mengisi apabila berpasangan dengan Pak Anies," paparnya.
Kendati demikian, Partai NasDem enggan ambisius mendorong Khofifah menjadi bakal cawapres Anies. Karena keputusan ada di Anies dan perlu dibicarakan bersama partai politik lain yang tergabung dalam Koalisi Perubahan.
"Sekali lagi karena kita sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Pak Anies Baswedan untuk menentukan cawapresnya, maka biarlah ini berlangsung secara natural termasuk juga kita bicarakan secara bersama-sama dengan partai lain," pungkas Taufik. (DID)
Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Diambang Kemenangan
nasdem khofifah indar parawansa cawapres anies baswedan pilpres 2024
Menko Polhukam Ungkap Lebih 5 Juta Konten Pornogra...
Pameran Kontemporer Gajah Relawan Kebencanaan di A...
Ahli Waris Korban Sriwijaya Air SJ-182 Segera Tunt...
Kirab Mahkota Binokasih di Bogor
Festival Balon Wonosobo 2024