CARITAU MAKASSAR - Polisi mengamankan 23 orang pemuda di Jalan Pendidikan, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Jum'at (27/10/2023) dini hari. Dari informasi yang dihimpun, puluhan pemuda itu diduga terlibat penganiayaan di dekat kampus Universitas Negeri Makassar (UNM).
"Ada kita amankan 23 orang yang ada di lokasi sekitar TKP," kata Kanit Reskrim Polsek Rappocini Iptu Agus Purwanto saat dikonfirmasi awak media, Jum'at (27/10/2023) sore.
Baca Juga: Sekujur Tubuh Penuh Luka, Kesaksian Istri Pria Makassar Tewas yang Diduga Dianiaya Tiga Oknum Polisi
Hanya saja, Agus menyebut, pihaknya tidak bisa melakukan penyelidikan lebih lanjut karena korban pengeroyokan tidak membuat laporan.
"Cuma sekarang, kita tidak bisa melakukan penyelidikan lebih lanjut karena dari korban yang dianiaya belum melapor," lanjutnya.
Kata dia, hal tersebut menjadi kendala bagi pihaknya untuk mengusut peristiwa yang mengganggu Kamtibmas di wilayah hukumnya itu.
"Itu yang menjadi kendala, kita juga ada kewenangan satu kali 24 jam, kalau korban sampai sekarang belum melapor," ucapnya.
jika dalam kurun waktu 24 jam korban tidak melapor, maka 23 orang yang diamankan berpotensi dilepas.
"Pasti kita kembalikan (lepas) ini karena batas kewenangan kami itu. Kita mau periksa mereka semua, menetapkan status, tapi tidak ada laporan dari korban. Memang ada diamankan 23 dan dicurigai dari mereka ada pelaku. Namun sampai sekarang korban belum melapor secara resmi di pihak berwajib," ujarnya.
Karena belum membuat laporan, Agus masih enggan menyebutkan siapa korban pada peristiwa penganiayaan tersebut.
Meskipun, tidak sedikit yang menduga, korban pengeroyokan tersebut merupakan mahasiswa UNM.
"Korban, dari mahasiswa UNM (Antara warga dan mahasiswa) kayaknya, karena Orang Tak Dikenal (OTK)," imbuhnya.
"Kita belum mengatakan antara warga dan mahasiswa, saya tidak mau berasumsi karena belum melakukan pemeriksaan secara mendalam," sambungnya.
Lebih lanjut kata Agus, yang diamankan dari 23 orang tersebut kebanyakan merupakan masyarakat biasa.
"Permasalahannya, sekarang kita belum tahu," tandasnya.
Terpisah, Kapolsek Rappocini AKP Muhammad Yusuf menjelaskan, yang diamankan tersebut merupakan pemuda dari Jalan Emmy Saelan.
"Yang diamankan anggota, anak-anak dari Jalan Emmy Saelan, karena mereka minum minuman keras juga. Jadi sekalian kita interogasi," bebernya. (KEK)
Baca Juga: Gegara Anjing, Dua Bersaudara di Makassar Tebas Tetangga Sendiri
penganiayaan Polsek Rapoocini unm universitas negeri makassar
Terjadi Kontak Tembak dengan KKB di Homeyo Intan J...
Melihat Kampung Bulak di Depok 7 Bulan Terendam Ba...
Gunung Slamet Alami Peningkatan Aktivitas Gempa
Letusan Gunung Ibu Ciptakan Badai Petir Vulkanik
Wisata Jeep Merapi saat Liburan Panjang