CARITAU JAKARTA - Perhimpunan Aktivis 98 (PA 98) memberikan mandat kepada pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) untuk menuntaskan agenda reformasi yang gagal dituntaskan oleh pemerintahan Jokowi.
PA 98 melihat ada empat tuntan agenda reformasi yang belum tuntas yaitu ; pemberantasan praktik korupsi, penegakan hukum dan HAM, penghapusan Dwi Fungsi TNI/Polri, dan peningkatan kesejahteraan rakyat.
Baca Juga: Soroti Polemik Sirekap, Mahfud Md: KPU Sekarang Ugal-Ugalan!
Ulung Rusman, koordinator PA 98 menyampaikan dalam keterangan persnya hari ini, Kamis (12/10/2023) pemberian mandat aktivis 98 kepada Anies Baswedan karena dianggap merepresentasikan suara aktivis 98 untuk mewujudkan cita-cita perjuangan reformasi membawa Indonesia lebih demokratis dan sejahtera berdasarkan keadilan soial.
“Figur mas Anies Baswedan senafas dengan perjuangan aktivis 98, mas Anies sendiri juga seorang aktivis yang lahir dari pergulatan pergerakan aktivis pro demokrasi yang menentang otoritarian Orde Baru.” Ujar Ulung Rusman dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan Rabu (11/10/2023) kemarin.
Ulung menambahkan, figure Anies Baswedan juga bukan merupakan bagian dari rejim ORBA sehingga tidak membawa dosa masa lalu terkait korupsi dan pelanggaran HAM.
"Bersih dari korupsi dan tidak melakukan pelanggaran HAM, sehingga kami berkeyakinan saat memimpin bangsa ini akan mampu merangkul dan menyatukan dalam situasi sosial politik yang terbelah seperti saat ini," kata Ulung yang juga tokoh pemuda Tionghoa itu.
Sementara itu, Agung Nugroho, juru bicara PA 98 menegaskan bahwa dari tiga capres yang ada saat ini, Anies Baswedan merupakan figure yang demokratis dan itu sudah dibuktikan saat Anies menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.
“Dalam menanggapi kritik dan hujatan, Mas Anies tidak pernah menanggapi dengan represif. Selama 5 tahun memimpin DKI Jakarta tidak ada satu pun para pengkritik dan penghujatnya di proses secara hokum, justru mas Anies menjawabnya dengan capaian kerja yang memuaskan warga DKI terutama dalam peningkatan kesejahteraan sosial” ungkap Agung.
Dirinya menambahkan, bahwa figure Anies Baswedan juga merepresentasikan perajut keberagaman dan merekatkan persatuan yang ada di Indonesia.
“Kami yakin mas Anies mampu merangkul dan menyatukan dalam situasi sosial politik yang terbelah seperti saat ini. Apalagi dalam setiap kesempatan bertemu dengan masyarakat mas Anies terus membangun suasana batin persatuan” tegas Agung yang juga Ketua Nasional Relawan Kesehatan Indonesia.
Terakhir, baik Ulung dan Agung sama-sama mengajak kepada seluruh mantan aktivis 98 untuk mendukung Anies Baswedan agar dapat memenangkan pemilihan presiden pada pemilu 2024 nanti.
“Sudah saatnya Aktivis memimpin negeri ini agar keadilan sosial bisa terwujud diseluruh pelosok negeri sehingga rakyat dapat hidup sejahtera” seru Agung dan Ulung.
Selain itu Frans Immanuel Saragih yg juga Presidium PA 98 Menambahkan bahwa Perhimpunan Aktivis 98 berkeyakinan bahwa pasangan AMIN akan mampu menjawab segala tantangan yang akan dihadapi Indonesia ke depan, khususnya masalah sosial,ekonomi dan demokrasi. Jadi sudah tepat PA 98 menyerahkan Mandat tersebut kepada pasangan AMIN. (DID)
Baca Juga: Heran dengan Kasusnya, Aiman Witjaksono: Ingatkan Netralitas Malah Dipidana
aktivis 98 dukung anies baswedan pasangan amin pilpres 2024 agenda reformasi pemilu 2024
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...