CARITAU SOLO – Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jawa Timur (OJK KR4) terus berupaya meningkatkan literasi keuangan dan penggunaan layanan keuangan secara massif di semua lini masyarakat di Provinsi Jawa Timur.

Direktur Pengawasan LJK 2 dan Manajemen Strategis OJK R4 Jatim Dedy Patria dalam keteragannya, Jumat (20/10/2023) mengatakan hingga Agustus 2023, OJK KR4 telah melaksanakan sebanyak 265  kegiatan dalam rangka peningkatan literasi dan inklusi keuangan.

Baca Juga: LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Mojo Artho Kota Mojokerto

“Kegiatan tersebut melibatkan 47.819 peserta dari berbagai kalangan antara lain Pelajar/Santri, Pelaku Usaha/UMKM, Kelompok Disabilitas, Kelompok Perempuan, termasuk di kawasan pedesaan,” kata Dedy.

Guna mendukung keuangan inklusif di masyarakat, OJK dan LJK berinisiatif untuk menyediakan program seperti Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam rangka Keuangan Inklusif (Lakupandai) yang dijalankan  202.793 agen dengan transaksi tabungan basic saving account (bsa) sebesar Rp103,41 Miliar.

“Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) dengan capaian sebanyak 8,08 juta rekening Simpanan Pelajar (SIMPEL) dan Tabungan Anak Lainnya dengan total nominal sebesar Rp3,86 triliun,” kata Dedy dalam Media Update dan Sharing Knowledge di Solo pada  Selasa (17/10).

Tak hanya itu OJK bersama TPAKD Kabupaten Jombang menunjuk Desa Ngampungan sebagai pilot project Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) di Wilayah Perdesaan untuk mendukung pemerataan akses dan literasi keuangan.

 Adapun beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan pada program dimaksud antara lain Pembukaan Rekening simpanan kepada pelajar dan masyarakat di desa, penyediaan layanan Asuransi Umum bagi Pengunjung di objek wisata.

Selain itu aktivasi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi Pengelola Wisata dan Pelaku Usaha; serta Penyediaan akses pembayaran digital pada loket masuk objek wisata; dan

“Juga dilakukan penyediaan Agen Lakupandai Perbankan dan Asuransi melalui Bumdes Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” imbuhnya.

Pada puncak bulan inklusi keuangan, OJK KR04 bersama dengan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Jawa Timur akan mengadakan Puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023 yakni Jatim Inclusion Festival (JIFest) 2023.  

"Kegiatan ini akan dilaksanakan pada 26-29 Oktober 2023 bertempat di Atrium Utama Royal Plaza Surabaya," tuturnya.

Dedy menjelaskan, kegiatan tersebut akan dimeriahkan oleh sebanyak 24 Lembaga Jasa Keuangan di Jawa Timur.

"Di antaranya edukasi dan sosialisasi, talkshow dan workshop keuangan dan masih banyak lagi," kata Dedy. (HAP)

Baca Juga: BI Optimis Konsumsi Domestik dan Investasi Topang Ekonomi Jatim Triwulan IV/2023 Tumbuh Lebih Tinggi