CARITAU SURABAYA – Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, berharap insiden ambrolnya seluncur air di kolam renang Kenjeran Park Surabaya Jawa Timur yang mengakibatkan 16 orang cidera tidak terulang.
Baca Juga: PLN Paparkan Strategi Percepatan NZE di Jawa Timur
"Kalibrasinya dicek, standarnya. Kalau itu kreatornya dari luar, juga sering-sering untuk dicek dan dipastikan kondisinya aman," ujarnya.
Menko PMK juga mengingatkan petugas wahana wisata agar intens mengawasi pengunjung yang menggunakan alat permainan dan jangan sampai penggunaan melebihi atau melanggar prosedur.
"Apalagi wahananya punya risiko tinggi, jangan sampai ditinggalkan dan betul-betul waspada. Namanya anak-anak bermain kan ada saja yang memanfaatkan wahana. Jadi harus diawasi betul," kata dia.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mnenegaskan, selain wajib memiliki izin, setiap pengelola wisata di Surabaya juga harus memastikan perawatan wahana permainan dilakukan berkala.
"Oleh karena itu kami nanti lakukan evaluasi di tempat wahana atau wisata lainnya," ujarnya.
Wali Kota Eri seperti dirilis Antara juga menyatakan, setiap pengelola atau investor yang memiliki wahana wisata harus memberikan laporan hasil kelayakan karena setiap penggunaan fasilitas atau wahana wisata harus sesuai kapasitas.
"Ini menjadi pembelajaran betul untuk pengelola tempat wisata. Bagaimana tempat wisata harus selalu melihat keamanan, kekuatan permainannya," pungkas Eri.(HAP)
Baca Juga: Khofifah Beri Sinyal Gandeng Lagi Emil Dardak pada Pilkada Jatim 2024
muhadjir effendy menteri koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan ambrolnya seluncur air kenjeran park surabaya jawa timur 16 orang cidera
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...