CARITAU DAMASKUS - Tiga buah roket ditembakkan dari Suriah ke Israel, Sabtu (8/4/2023) malam waktu setempat. Tembakkan ini meneruskan sejumlah serangan roket yang sebelumnya diluncurkan dari Lebanon dan oleh tentara Israel diklaim sebagai ulah militan Palestina.
"Salah satu roket sampai ke wilayah Israel dan mendarat di daerah terbuka di dataran tinggi Golan selatan yang diduduki oleh Israel," kata salah satu tentara, dikutip dari laporan Reuters, Minggu (9/4/2023).
Peringatan antiroket sempat terdengar di daerah tersebut. Berdasarkan catatan sejarah, Golan berhasil direbut dalam perang Timur Tengah pada 1967 oleh Israel. Kemudian, pada 1981 mereka kembali mencaplok daratan seluas 1.200 km persegi kawasan Palestina dan tidak diakui oleh sebagian besar masyarakat internasional.
Baca Juga: Israel Evakuasi Paksa Staf dan Tenaga Medis, Rumah Sakit Al Amal di Gaza Lumpuh Total
Satu roket berhasil ditangkal saat sirine terdengar di kota-kota utara dekat perbatasan. Sementara itu, menurut sumber di Lebanon, setidaknya ada dua kelompok serangan yang diluncurkan oleh Lebanon.
Pihak Israel lalu membahas serangan itu dengan meluncurkan tembakan artileri lintas batas. Menurut laporan dari layanan kesehatan Israel, seorang pria terluka akibat terkena pecahan peluru.
Serangan Balik Israel
Sementara itu, Israel merespons serangan dari Suriah dengan menembakkan 6 roket ke arah Suriah pada Minggu (9/4/2023) pagi.
"Roket ke Suriah pada Minggu pagi merupakan balasan atas peluncuran (roket) ke wilayah yang dikuasai Israel," kata militer Israel dikutip dari Reuters.
Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan akibat serangan roket Israel di Suriah. Hal itu disampaikan TV Al Mayadeen yang berbasis di Lebanon. Terkait serangan roket dari Suriah, Israel mengatakan telah meluncurkan serangan artileri dan drone terhadap roket Suriah.
Ada tiga roket dari Suriah yang melintasi wilayah yang dikuasai Israel, dengan rincian dua jatuh ke tanah terbuka dan roket ketiga dicegat oleh sistem pertahanan udara. (IRN)
Baca Juga: Biden Sampaikan Kekhawatirannya Soal Rencana Serangan Israel ke Rafah
israel palestina tepi barat pendudukan israel serangan udara suriah roket sistem pertahanan udara
Pasca Banjir Bandang di Nagari Koto Tuo
Aksi Warga Tutup Jalan Wisata Senggigi
Masker untuk Warga Terdampak Abu Vulkanik Gunung I...
Gunung Ibu di Malut Kembali Erupsi Lontarkan Abu V...
RI-China Jajaki Kerja Sama Bangun Pusat Riset Peng...