CARITAU JAKARTA - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengutuk keras serangan brutal yang dilakukan oleh Tentara Israel kepada pemain dan suporter Palestina.
Kejadian tersebut terjadi saat pertandingan Final Piala Yasser Arafat antara Balata FC vs Jabal Al Mukabber di Stadion Internasional Faisal Husseini di al-Ram, Kamis lalu.
Baca Juga: Menlu Turki: Pengakuan Terhadap Negara Palestina Jadi Pukulan Telak Israel
"AFC mengecam keras serangan mengerikan yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap pemain dan penonton selama pertandingan Final Piala Abu Ammar antara Balata FC dan Jabal Al Mukabber," tulis AFC dalam keterangan resminya, dikutip Senin (3/4/2023).
Saat kejadian, ada sekitar 2.000 orang hadir untuk menonton pertandingan Final tersebut.
Menjelang turun minum, sekitar pukul 10 malam waktu setempat, dua kendaraan lapis baja Israel masuk ke stadion. Tentara keluar dari kendaraan dan mulai menembakkan gas air mata secara keji dari balik tembok yang mengakibatkan banyaknya orang luka-luka.
Menurut laporan Football Palestine, tidak diketahui alasan secara pasti mengapa pasukan Israel ditugaskan untuk menjaga ketertiban di dalam, atau di sekitar stadion. Kebetulan, hanya beberapa orang yang terluka. Namun, seandainya kapasitas stadion hampir penuh, serangan itu bisa mengakibatkan kematian puluhan pendukung.
"Gas air mata dan peluru yang dibungkus karet digunakan oleh pasukan Israel selama penyerangan, yang menyebabkan pertandingan dihentikan karena beberapa pemain dan penggemar Palestina, termasuk anak-anak dan wanita, menderita sesak napas karena menghirup gas air mata dan harus dirawat dengan keduanya. pinggir lapangan dan di rumah sakit," tegas AFC.
Untuk itu, AFC mendesak otoritas terkait, serta Israel diminta untuk mengakhiri semua tindakan kekerasan terhadap Palestina, terkhusus di bidang sepak bola.
"AFC menyerukan segera diakhirinya semua tindakan kekerasan oleh pasukan Israel terhadap rakyat Palestina dan berdiri dalam solidaritas yang kuat dengan Asosiasi Sepak Bola Palestina dan komunitas sepak bola Palestina," tutup AFC. (RMA)
Baca Juga: Turki Gabung Afsel Gugat Genosida Israel ke Mahkamah Internasional
Tekuk Jepang, Korea Utara Juara Piala Asia Putri U...
Seminggu Israel Hancurkan Lebih 300 Rumah di Jabal...
Perjalanan Bhikkhu Thudong ke Borobudur
Pencarian Korban Banjir Bandang Hari Kesembilan
KNKT Evakuasi Puing Pesawat Jatuh Cessna ke Bandar...