CARITAU BEIRUT - Hizbullah, gerakan perlawanan Lebanon, menyatakan telah menembakkan puluhan roket ke permukiman Beit Hillel di Israel utara.
"Perlawanan Islam (Hizbullah) memasukkan permukiman baru Beit Hillel dalam jadwal penembakannya dan menembakkan puluhan roket Katyusha ke sana untuk pertama kalinya," kata Hizbullah, Minggu (4/8/2024).
Hizbullah seperti dikutip Sputnik, mengatakan penembakan dilakukan sebagai tanggapan atas serangan oleh tentara Israel terhadap permukiman di Lebanon selatan.
Situasi konflik di perbatasan Israel-Lebanon telah meningkat sejak dimulainya aksi militer Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023.
Tentara Israel dan pejuang Hizbullah saling tembak setiap hari, di daerah-daerah di sepanjang perbatasan.
Menurut Kementerian Luar Negeri Lebanon, sekitar 100.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka di Lebanon selatan karena serangan dari Israel.
Pihak Israel seperti dirilis Antara melaporkan, sekitar 80.000 penduduk di wilayah utara yang mereka duduki mendapati situasi serupa. (BON)
Kampung Wisata Cokrodiningratan Yogyakarta
Cagub Sulsel Andi Sudirman Kunjungi Markas Team DO...
Luas Areal Tanam Tembakau di NTB
Napak Tilas Penemuan Fosil Gigantopithecus Blackii
Logistik Pilkada 2024 Tiba di Kabupaten Bandung Ba...