CARITAU MAKASSAR - Tiga pemuda di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berinisial YS (29), AR (18) dan GD (15) harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Tiga pemuda itu diduga hendak melakukan penyerangan kepada seorang yang ingin menjenguk seorang pasien di RS Labuang Baji, Kota Makassar, pada Jum'at (21/7/2023) sekitar pukul 05.30 WITA.

Baca Juga: Gegara Tegur Adik Pelaku Naik Motor Ugal-ugalan, Pemuda di Makassar Dibusur

Kanit Turjawali Perintis Presisi Ditsamapta Polda Sulsel, AKP Asfada mengatakan, penangkapan bermula saat personel patroli perintis presisi Ditsamapta Polda Sulsel melaksanakan kegiatan patroli cegah kejahatan jalanan dan aksi premanisme di wilayah hukum Polrestabes Makassar, kota Makassar. 

"Pada saat hendak kembali ke posko taktis perintis presisi, personel mendapat laporan dari warga tentang adanya keributan yang terjadi di parkiran RS Labuang Baji Jalan Tupai," katanya, Jum'at (21/7/2023) malam. 

Ia mengaku, pihaknya yang menerima informasi tersebut langsung mendatangi lokasi keributan.

"Pada saat berada di TKP, personel perintis presisi berhasil mengamankan 3 orang pemuda yang diduga terlibat dalam keributan tersebut, sedangkan para pelaku lainnya berhamburan menghindari Petugas," terangnya.

Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan dan pengeledahan, diketahui bahwa seorang pemuda yang melakukan penyerangan terhadap seorang pengendara yang hendak menjenguk pasien.

"Penyerangan didapatkan informasi dan berdasarkan CCTV RS Labuang Baji, salah seorang temannya terduga pelaku membawa sajam jenis badik dan pengakuan dari yang Diamankan," bebernya.

Selain itu, dari hasil penyisiran ditemukan dua botol Minuman Keras (Miras) yang dikonsumsi oleh kelompok pemuda terduga pelaku penyerangan.

"Sedangkan korban yang berusaha menyelamatkan diri ke dalam lokasi parkiran rumah sakit Labuan Baji, berhasil siamankan oleh personel patroli," ujarnya.

Selanjutnya, Personel Perintis menyerahkan korban dan pelaku, serta barang bukti Ke Mapolsek Mamajang untuk tindakan lebih lanjut. (KEK)

Baca Juga: Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pria Paruh Baya di Makassar: Berawal dari Ingin Pinjam Uang Hingga Diajak Berhubungan Sesama Jenis