CARITAU JAKARTA - PDIP akan memperingati ulang tahun ke-50 pada 10 Januari 2023. Kegiatan tersebut akan mengangkat tema 'Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan nan Kunjung Padam'.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan partainya akan memberikan suprise pada peringatan HUT PDIP Ke-50 mendatang.

Baca Juga: Soal Pengumuman Cawapres, Anies DiharapTetap Mandiri

"Setiap pada peristiwa partai tentu saja PDI Perjuangan menyiapkan adanya element of surprise," kata Hasto usai membuka Pembekalan Bacaleg PDIP pada Rabu (14/12/2022).

Meski demikian, Hasto enggan membocorkan apakah kejutan tersebut berkaitan dengan nama Capres yang akan diusung oleh PDIP untuk Pemilu 2024 mendatang.

Selain akan memberikan suprise, Hasto menyatakan momen ulang tahun partai akan digunakan sebagai momen kontemplasi untuk melakukan kritik dan otokritik perjalanan PDIP.

Hasto juga menanggapi kedekatan dua kader PDIP Ganjar Pranowo dan Puan Maharani yang beberapa waktu ke belakang sering tampil di publik secara bersamaan.

"PDIP ini kan memang akrab. Artinya semua tidur dalam satu atap yang jika kita bergerak ke bawah secara bersama-sama kita punya jiwa kerakyatan kemanusiaan atas dasar ideologi Pancasila. Sehingga seluruh anggota dan kader PDIP memang membangun semangat kekeluargaan," ujar Hasto.

Selain itu, dirinya juga menegaskan bahwa penunjukan capres dan cawapres dari PDIP adalah hak preogratif Ketua Umum partai Megawati Soekarnoputri.

Jelang Pemilu 2024 PDIP selaku pemenang Pemilu 2019 tak kunjung mengumumkan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung oleh PDIP. Berbeda dengan Partai lain seperti Nasdem yang telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres pada Pemilu 2024, ataupun beberapa partai yang telah membentuk koalisi menuju pesta demokrasi empat tahunan pada 2024 mendatang. (DID)

Baca Juga: Siap Bentuk Poros dengan Partai Lain