CARITAU MAKASSAR - Kasus penikaman yang menyebabkan seorang pelaut bernama Dg Ngeppe (48) tewas di tangan keluarganya sendiri bernama Nurdin Dg Punna (54) ternyata berawal dari dendam lama. 

Diketahui peristiwa nahas itu terjadi Kampung Salu-salua, Dusun Pa'lakkang, Desa Pa'lakkang, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Sulsel pada Kamis (16/11/2023) kemarin. 

Baca Juga: Alumni IAIN Palopo Sulsel Dirudapaksa Seorang Sopir Lalu Dibunuh

Ia menjelaskan, antara korban dan pelaku memiliki hubungan keluarga. Akan tetapi, keduanya sudah lama tak berhubungan baik. 

"Ada hubungan keluarga antara korban dengan pelaku. Jadi motif dendam lama, sudah lama bermusuhan," ungkapnya, Jum'at (17/11/2023).

Ia menjelaskan, rumah korban dan pelaku memang saling berhadapan. 

"Korban dan pelaku berhadapan rumah juga dan mereka sudah lama tidak baku baik, dari hasil informasi dari keluarganya masing-masing," jelasnya.

Ia mengungkapkan, pihaknya masih melakukan pendalaman, apa permasalahan yang terjadi saat itu, sehingga pelaku nekat menikam korban.

"Ini sementara masih didalami bahwa apa permasalahannya sampai pelaku menikam korban. Tapi ini sudah lama tidak akur. Jadi mungkin ada perselisihan itu hari dan ketemu di depan rumahnya masing-masing," jelasnya.

Saat ini, pelaku diamankan di Polres Takalar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Pelaku sudah diamankan di Polres Takalar sementara diproses," tandasnya. (KEK)

Baca Juga: Tiga Oknum TNI Pembunuh Imam Masykur Dituntut Hukuman Mati