CARITAU JAKARTA - Chief Economist PT Danareksa (Persero) Rima Prama Artha menyebut dampak ekonomi perang Rusia-Ukraina kepada Indonesia relatif kecil, karena kedua negara tersebut bukan mitra dagang utama.
“Secara langsung dampaknya kepada Indonesia sebenarnya kecil karena bukan main partner kita,” katanya di Jakarta, Kamis (21/4/2022).
Porsi ekspor dan impor Indonesia tahun 2022 dengan Rusia masing-masing sebesar 0,64%. Sedangkan dengan Ukraina masing-masing sebesar 0,18% dan 0,53%.
Baca Juga: Ekonom: Emas Memiliki Keunggulan Dibanding Uang Fiat
Komoditas yang diekspor ke Rusia dan Ukraina sebagian besar adalah CPO, namun nilai ekspor tersebut kecil dan masing-masing sebesar 2,42% dan 0,92% dari total ekspor CPO Indonesia.
Selain itu komoditas yang diimpor dari Rusia adalah besi/baja yang hanya mencakup 2,64% dari total impor besi dan baja. Untuk impor dari Ukraina adalah gandum yang mencakup 24,45% dari total impor gandum.
Ia menambahkan, hal yang penting diwaspadai adalah kenaikan harga minyak yang berpengaruh ke seluruh dunia dapat menyebabkan inflasi global. inflasi itu ancamannya bisa melebar ke berbagai sektor.
“Inflasi yang paling hebat bulan ini karena setiap tahun bulan Ramadhan adalah inflasi tertinggi dan kemudian adanya kenaikan harga beberapa komoditas dan krisis energi yang bisa membuat inflasi lebih tinggi,” ujarnya, seperti dikutip dari Antara.
Danareksa memperkirakan pemulihan masih berlanjut di tengah kenaikan harga dan potensi kenaikan suku bunga acuan atau BI7DRR. Pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan berkisar 4,7% - 5,1% di kuartal pertama dan secara umum itu 4,66% - 5,31%. (IRW)
Baca Juga: Konflik Iran-Israel, Dirjen Migas: Harga Minyak Bisa Capai US$100 Per Barel
perang rusia-ukraina dampak ekonomi mitra dagang indonesia inflasi global harga minyak dunia
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024