CARITAU LUWU - SD, Seorang ayah di Kecamatan Bua Ponrang, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) tega merudapksa buah hatinya sendiri.

Bahkan, aksi bejat seorang ayah dilakukan sejak anaknya masih duduk di kelas 5 sekolah dasar (SD).

Aksi bejat sang ayah terbongkar usai sang anak menuliskan sepucuk surat. Surat itu kemudian ditaruh di rumahnya.

Di mana, sang anak nekat meninggalkan rumah karena tak tahan lagi dengan kelakuan sang ayah.

Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Muhammad Saleh membenarkan ihwal peristiwa rudapaksa yang dilakukan oleh seorang ayah kepada anak kandungnya sendiri.

Kata Saleh, korban meninggalkan rumahnya di Kabupaten Luwu dan bersembungi di Kabupaten Luwu Utara karena tak tahan lagi perlakuan dari sang ayah.

"Jadi dari tulisan tangan itu, kemudian orang

dirumahnya lalu melapor ke polisi untuk dilacak keberadaan anaknya. Ditemukan di Luwu Utara, di rumah temannya," ungkapnya.

Saat ditemukan, sang ibu kemudian mempertanyakan kebenaran isi surat tersebut kepada sang anak.

"Baru langsung ditanyakan, apa benar kejadian seperti ini. Dan korban pun mengakuinya. Setelah itu, kami langsung turunkan anggota untuk menjemput bapaknya," ujarnya.

Saat ini, pelaku sudah ditahan di Mapolres Luwu untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Sudah kami tahan, untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dan mengumpulkan barang bukti lain," tandasnya. (KEK)