CARITAU JAKARTA - Politisi Anas Urbaningrum Anas Urbaningrum dinyatakan bebas murni dari penjara pada hari ini, Senin (10/7/2023). Kebebasan Anas diungkapkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) I Gede Pasek Suardika.

Gede Pasek menyatakan Anas sebelumnya telah menjalani Cuti Menjelang Bebas (CMB) sejak 11 April hingga Minggu 9 Juli kemarin. "Iya kemarin terakhir. Sekarang resmi sudah jadi orang merdeka," kata Gede.

Baca Juga: Kalapas Sukamiskin Bantah Mardani Berkeliaran Bebas: Untuk Menghadiri Persidangan PK di PN Banjarmasin

Gede mengatakan Anas kini sedang berada di Bandung untuk mengurus pelbagai berkas pembebasan bersyaratnya di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Bandung.

"Beliau ke Bandung ambil ijazah merdekanya," ungkapnya.

Sebelumnya Kabar kabar kebebasan Anas Urbaningrum diakui Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Aprianti.

"Per hari ini AU (Anas) sudah selesai menjalani bimbingan dengan program cuti menjelang bebas," terang Rika

Anas bebas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat pada 11 April lalu.

Pembebasan Anas kala itu hanya beralih status dari narapidana menjadi klien Balai Pemasyarakatan. Anas dibebaskan kala itu dalam rangka program integrasi cuti menjelang bebas.

Anas sempat mendekam di penjara karena divonis bersalah dalam kasus proyek pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang 2010-2012.

Anas dihukum 8 tahun penjara dalam kasus tersebut di tingkat Peninjauan Kembali (PK). Selain dihukum 8 tahun penjara, hak politik Anas juga dicabut. Ia dilarang dipilih selama 5 tahun sejak bebas dari penjara.

Pencabutan hak untuk dipilih dari jabatan publik selama lima itu merupakan hukuman pidana tambahan bagi Anas usai Mahkamah Agung (MA) mengabulkan permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh Anas pada 2020 lalu. (DID)

Baca Juga: Mantan Napi Koruptor Tunggu Lima Tahun Baru Boleh Jadi Caleg, Ini Kata Bawaslu