CARITAU JAKARTA – Seniman kondang Jawa Timur, Abah Kirun akhirnya angkat bicara atas beredarnya video yang menarasikan bahwa pendakwah Gus Miftah memberikan amplop cokelat kepada dirinya agar tak mendukung pasangan Anies-Muhaimin. Dalam sebuah video klarifikasi yang beredar di media sosial, Abah Kirun dengan tegas membantah narasi tersebut.
“Saya nyatakan saya tidak pernah disogok gus Miftah dan tidak pernah diajak ngomong masalah hiruk pikuk ini,” kata Abah Kirun.
Selama ini, seniman yang mempunyai nama lengkap H. Muhammad Syakirun itu sudah menganggap Gus Miftah sebagai keluarga karena sudah bersahabat sejak lama. Karena itu ia mengatakan semua narasi yang dituduhkan kepada mereka berdua sebagai kebohongan besar.
“Aku karo Gus Miftah itu sejak dulu wis akrab, ora perlu disogok, itu wis jadi keluarga. Jadi kebetulan aja, aku neng kene Gus Miftah neng kono trus digodok gak karu-karuan, bohong!” imbuh dia.
Bantahan Gus Miftah
Sebelumnya, ulama kondang Miftah Maulana Habiburrohman atau Gus Miftah sudah memberikakn bantahan lebih dulu bahwa dirinya memberikan sejumlah uang untuk Abah Kirun agar tidak memilih pasangan Anies-Muhaimin pada Pemilu 2024.
Isu ini beredar setelah potongan videonya sedang pamitan dengan seniman kondang Jawa Timur Abah Kirun di sebuah pondok pesantren kemudian ia tertangkap kamera tengah menerima sebuah amplop muncul di YouTube dan viral.
Video itu diberi judul “Miftah tertangkap basah, diduga mau nyogok ke pesantren agar dukung capres 02, amplop dikembalikan” oleh salah satu akun Youtube.
“Bukan saya yang amplopin Abah Kirun, malahan saya yang diamplopin sama panitia. Nitip untuk yayasan supaya diberikan kepada anak-anak pondok,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (20/12/2023).
Terlihat dalam video tersebut, Abah Kirun mengembalikan amplop ke Gus Miftah. Tak hanya itu, dalam video itu juga mengatakan Gus Miftah memberikan uang agar kiai atau tokoh agama yang hadir, agar tidak mendukung pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).
Karena berbeda dengan fakta yang terjadi, Gus Miftah merasa difitnah oleh akun Yotube tersebut. Padahal, kata dia, pertemuannya dengan Abah Kirun itu terjadi pada tanggal 2 November di Hilalum Gajah, Kabupaten Demak dalam acara pengajian. Acara pengajian tersebut, dihadiri oleh Abah Kirun sebagai bintang tamu dan Gus Miftah sebagai pemberi ceramah.
“Bukan saya amplopin Abah Kirun, saya WA-an sama Abah Kirun ketawa-ketawa,” ujarnya.
Gus Miftah juga mengunggah dalam akun Instagramnya @gusmiftah, memberikan waktu untuk pemilik akun Youtube Indonesiana News TV menunjukkan niat baik.
“Untuk anda akun Youtube INDONESIANA NEWS TV, fitnah anda sudah keterlaluan dan melampaui batas. Saya tunggu niat baiknya atau dengan terpaksa saya saya menempuh jalur hukum,” tulis Gus Miftah diakun Instagramnya.
Dalam keterangannya, Gus Miftah juga mengatakan bahwa sebelum isu amplop ke Abah Kirun ini beredar, ia juga pernah difitnah dengan mengatakan Anies Baswedan tidak beretika. Namun lagi-lagi menurut dia fitnah itu terbukti tidak benar.
“Padahal saya tidak pernah mengatakan itu, saya chattingan sama mas Anies Ketawa-ketawa, kata Mas Anies biasalah urusan politik,” ungkap Gus Miftah. (DIM)
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...