CARITAU PINRANG – Masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali dihebohkan dengan sebuah pernikahan yang maharnya fantastis, mencapai Rp5 miliar. Pernikahan itu terjadi di Kabupaten Pinrang.

Diketahui, masyarakat Bugis-Makassar memang sudah dikenal di seluruh Indonesia dengan mahar uang perkawinannya atau orang menyebutnya uang panai. 

Baca Juga: IDF hingga Menteri Israel Kewalahan Hadapi Serangan Netizen 'Julid Fi Sabillilah'

Baru-baru, akun Tiktok @Aguswiyaka74 membuat sebuah unggahan pernikahan yang terjadi di Kabupaten Pinrang, Sulsel.

Pernikahan itu tepatnya berlangsung di Lapangan Sepakbola, Desa Mattongang-tongang, Kecamatan Mattiro Sompe, pada Rabu 27 Juli 2022 lalu. 

Ada pun kedua mempelai, yakni pasangan Fitrianisa Burmana (29) dan Andi Bastian Basri (32). Fitrianisa merupakan seorang dokter. Sedangkan Andi Bastian seorang karyawan BUMN Sucofindo. Keduanya berasal dari keluarga terpandang di sana.

Dalam unggahannya itu, terlihat para tamu undangan berdatangan ke pernikahan tersebut berjumlah ribuan orang. Bahkan panjang antrian pernikahan itu mencapai 300 meter. 

Tak hanya itu, pesta pernikahan itu juga mengundang artis dari ibu kota di antarnya, King Nassar, Tiwi eks T2, Riska KDI, Ifny DA, Bembi, Akbar ILK, dan Zora Vidyanata.

Selain meriah dengan artis ibu kota, mahar atau uang panai dari mempelai laki-laki untuk meminang kekasihnya itu juga fantastis nilainya, mencapai Rp5 miliar.

Netizen pun ramai mengomentari postingan 

"Pinrang ini bosq uang panai sekitar Rp5 miliar," unglap akun @Aguwijaya dalam unggahannya. 

Menanggapi hal itu, netizen pun ramai-ramai memenuhi komentar unggahan postingan di tiktok tersebut. 

"Mau heran tapi Bugis tdk bisa memang ditandingi Bugis krna sdh jdi adatnya tomi diaa, Salam dari MANDAR," ungkap akun @Idrus muha**ad.

Bahkan netizen lainnya mengatakan, jika Sulawesi memang dikenal dengan mahar uang panai-nya yang tinggi jadi tidak perlu heran.

"mau heran tapi ini Sulawesi," kata akun @kopimanis7**. (KEK)

Baca Juga: Kostum Halloween Anaknya Dianggap Mirip Korban di Gaza, Kim Kardarshian Banjir Hujatan