CARITAU JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) telah mengumumkan jumlah total Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang berhasil di rekapitulasi dalam rangka persiapan kontestasi Pemilu 2024. Adapun data itu merupakan data keseluruhan pemilih masyarakat Indonesia baik yang berdomisili didalam negeri maupun yang berada diluar negeri.

Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari mengungkapkan, berdasarkan data yang berhasil dihimpun KPU RI, sebanyak 205.853.518 masyarakat Indonesia dinyatakan telah memiliki hak pilihnya didalam kontestasi Pemilu 2024. 

Baca Juga: Operasi Mantap Brata, 12.867 Personel Gabungan di Sulsel Siap Amankan Pemilu 2024

Hal itu disampaikan oleh Hasyim dalam kegiatan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang digelar di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/4/2023).

"Pada akhirnya jumlah daftar pemilih sementara (DPS) kita adalah 205.853.518," kata Hasyim. 

Hasyim menjelaskan, jumlah data DPS tersebut, terdiri atas dua segmen gender yakni Laki-laki dan Perempuan. Dari data yang berhasil direkap itu telah menunjukan bahwa total jumlah Daftar pemilih sementara dari dalam negeri maupun luar negeri didominasi oleh perempuan. 

"Jumlah pemilih laki-laki baik didalam negeri maupun diluar negeri 102.847.040, jumlah pemilih perempuan baik dalam negeri maupun luar negeri 103.006.478," jelas Hasyim. 

Hasyim menerangkan, selain merekapitulasi jumlah keseluruhan data pemilih, KPU RI juga turut merekapitulasi data jumlah TPS yang telah tersebar di 38 Provinsi seluruh Indonesia. Data TPS itu disediakan untuk keseluruha jumlah total pemilih yang tinggal didalam negeri. 

"Total dari pemilih di 38 Provinsi (dalam negeri) sebanyak 204.278.781 dengan komposisi pemilih laki-laki sebanyak 102.138 658 dan perempuan sebanyak 102.140.123. Sementara jumlah total Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam negeri sebanyak 820.273 TPS," terang Hasyim. 

Sementara itu, Hasyim menuturkan, terkait data jumlah pemilih luar negeri berdasarkan data yang telah direkapitulasi oleh KPU menunjukan tersebar di 130 negara. Dari data tersebut, lanjut Hasyim terdapat 3.014 TPS yang akan digunakan sebanyak 1.574.737 warga negara Indonesia yang tinggal diluar negeri.

Hasyim menambahkan, sementara dari total keseluruhan jumlah pemilih WNI yang berada d luar negeri, jumlah pemilih perempuan telah mendominasi dari total data jumlah keseluruhan pemilih. 

"Jumlah pemilih luar negeri di 130 perwakilan negara sebanyak 1.574.737 dengan rincian pemilih laki-laki sebanyak 708.382 dan pemilih perempuan sebanyak 866.335 dengan total TPSLN sebanya 3.014," tandas Hasyim. (GIB/DID)

Baca Juga: Di Era Digitalisasi, Caleg Sulit Menghindar dari Kampanye di Medsos