CARITAU HANGZHOU - Tim panjat tebing kembali menjadi peyumbang medali untuk kontingen Indonesia di ajang Asian Games 2022 Hangzhou, China. Tim panjat tebing Indonesia menyumbang medali perak dari nomor speed relay putri melalui Nurul Iqamah, Rajiah Sallsabillah, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi pada final di Shaoxing, Rabu (4/10/2023).
Nurul Iqamah, Rajiah Sallsabillah, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi sebelumnya telah mengamankan tiket ke final usai mengalahkan Korea Selatan dengan catatan 21,869 detik untuk akhirnya bertemu wakil tuan rumah.
Baca Juga: Rahmad Adi Pastikan Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Juara IFSC Asian Qualifier
Pada partai semifinal, Trio China yang terdiri dari Zhang Shaoqin, Niu Di, dan Deng Lijuan tak perlu tergesa-gesa memanjat ketika tim Kazahkstan kesulitan menemukan pijakan dan tak memiliki kecepatan. Tim tuan rumah pun menang dengan catatan 23,318 detik, nyaris 10 detik lebih cepat dari lawan mereka.
Pada laga final, Desak dan Billa memimpin setelah panjatan kedua, namun Nurul terpeleset saat menuju finis dan mendapati atlet tuan rumah menyelesaikan lomba terlebih dahulu dengan catatan 20,925 detik, unggul tiga setengah detik dari 23,506 yang dibuat tim Merah Putih.
Medali perunggu speed relay putri jatuh ke tangan Korea Selatan, yang mengalahkan Kazahkstan dengan catatan 26,901 detik.
Emas Lepas dari Tim Putra
Sementara itu, medali emas nomor speed relay putra Asian Games Hangzhou pun lepas dari tim panjat tebing Indonesia. Indonesia harus puas dengan perak akibat diskualifikasi karena false start saat melawan China pada final, Rabu.
Tim speed relay putra Indonesia diperkuat oleh Kiromal Katibin, Rahmad Adi Mulyono, dan Veddriq Leonardo tampil sebagai penantang utama setelah mencatatkan waktu tercepat 16,632 detik di atas China pada babak kualifikasi yang berlangsung di Shaoxing Keqiao Yangshan Sport Climbing Centre.
Pada perempat final, Indonesia mengalahkan trio Hong Kong yaitu Wong Cheuk Nam, Au Chi Fung, dan Chan Cheung Chi Shoji dengan catatan 17,979 detik meski Rahmad, yang menjadi pemanjat terakhir sempat terpeleset sebelum menyentuh finis dengan keunggulan satu setengah detik dari lawannya.
Setelah itu Indonesia bertemu tim Korea Selatan Lee Yongsu, Lee Seungbeom, dan Jung Yongjunyang yang mengalahkan Kazahkstan pada babak sebelumnya pada babak perebutan tiket final.
Sementara itu, Thailand memiliki peluang mengalahkan China saat Zhang Liang terpeleset pada perempat final, namun tim tuan rumah mampu mempertahankan keunggulannya dan menyentuh finis dengan catatan 19,144 detik mengalahkan 20,923 detik dari tim Negeri Gajah Putih.
Kemudian, trio Iran, Milad Alipour Shenazandi fard, Mehdi Alipour Shenazandi fard, Reza Alipour Shenazandi fard, yang menjadi salah satu penantang terberat selain China harus didiskualifikasi karena melakukan false start saat melawan Singapura.
Saat semifinal melawan Korsel, Veddriq kembali menjadi pemanjat pertama dan mendapati perlawanan sangat ketat dari tim lawan sebelum Rahmat menyentuh finis dengan keunggulan tipis yaitu 16,289 detik dibanding 16,650 detik.
Tak lama berselang, China menang mudah atas Singapura dengan catatan 16,152 detik, yang menjadi bekal mereka mengancam Indonesia di final perebutan medali emas.
Veddriq mengaku harus melakukan evaluasi diri setelah melepas peluang merebut medali emas nomor perorangan dan tak ingin terpeleset lagi ketika berjuang bersama teman-temannya pada nomor estafet.
Atlet berusia 26 tahun asal Pontianak itu pada malam ini memanjat nyaris tanpa membuat kesalahan di final, namun Kiromal yang tampil sebagai pemanjat kedua melakukan false start dan emas pun harus lepas ke tangan China.
Medali perunggu nomor speed relay putra direbut oleh Korsel setelah mengalahkan Singapura dengan catatan 17,827 detik. (IRN)
Baca Juga: Jelang IFSC Zona Asia 2023, Timnas Panjat Tebing Incar Tiket Olimpiade Paris 2024
panjat tebing perolehan medali sementara speed climbing veddriq leonardo Asian Games 2022 Hangzhou
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024
Pilkada Semakin Dekat, Pj Teguh Ajak Warga Jakarta...