CARITAU BILBAO - Suporter Athletic Bilbao melemparkan uang kertas palsu dengan logo Barcelona saat kedua tim berjumpa di pekan ke-25 La Liga, Senin (13/3/2023) dinihari WIB.
Adapun laga yang berlangsung di San Mames Stadium itu dimenangkan oleh Barcelona dengan skor 1-0. Gol Raphinha di ujung babak pertama memastikan tiga angka untuk Barca, sekaligus memantapkan posisinya di puncak klasemen La Liga.
Baca Juga: Deco Beri Klarifikasi terkait Spekulasi Mourinho ke Barcelona
Namun, sorotan tajam tertuju pada aksi protes suporter Athletic Bilbao. Di menit ke-30, mayoritas pendukung Bilbao yang hadir di stadion berkapasitas 50ribu itu kompak melemparkan uang palsu ke arah lapangan dan menyoraki 'Barcelona Mafia'.
Aksi protes tersebut ditenggarai karena Barcelona dituduh oleh Penuntut Spanyol atas aksi penyuapan ke Eks Komite Wasit La Liga, Jose Maria Enriquez Negreira.
Tak hanya itu, Fans Bilbao juga kerap meneriakkan 'Segunda oe, a Segunda oe,’ yang bermakna Divisi Dua Liga Spanyol. Sebagian besar stadion mengambil bagian dalam nyanyian tersebut, meskipun di bagian lain tribun inisiatif disambut dengan siulan dan bunyi peluit.
Sebagaimana diketahui, Jaksa Penuntut Umum Spanyol menjelaskan bahwa pada tahun 2016 hingga 2018 ketika masih dipimpin oleh Josep Maria Bartomeu, Barcelona terlibat dalam skandal pembayaran kepada mantan Wakil Presiden Komite Wasit Teknis Spanyol, Jose Maria Enriquez Negreira.
Jaksa menuduh klub mempertahankan hubungan dengan Jose Maria Enriquez Negreira; di mana 'dengan imbalan uang' dia melakukan tindakan yang akan menjamin Barcelona diunggulkan dalam pengambilan keputusan wasit.
Tak hanya itu, Barca juga disebut telah membayarkan £ 7,4 juta ke Negreira dan perusahaan miliknya.
Adapun, Laporta mencoba meredakan isu yang terus beredar. Dia menegaskan bahwa klub sama sekali tidak bersalah.
"Cules, tenanglah. Barça tidak bersalah atas apa yang dituduhkan kepada mereka dan menjadi korban kampanye melawan kehormatan mereka di mana semua orang sekarang terlibat. Tidak mengherankan, kami akan membela Barça dan menunjukkan bahwa Klub tidak bersalah. Banyak yang harus diperbaiki," kata Laporta, dikutip Twitter pribadinya, Senin (13/3/2023).
Xavi Mengaku Sedih
Menanggapi kejadian tersebut, Pelatih FC Barcelona Xavi Hernandez mengatakan bahwa dirinya menghormati penonton di San Mames, karena mereka "selalu memperlakukan saya dengan baik". Namun dia menyebut bahwa sikap suporter tersebut sangat mengejutkan.
"Mengaku terkejut dan membuat saya sedih, karena mereka menghakimi secara prematur serta tidak baik untuk masyarakat.
"Di ruang ganti kami belum berbicara tentang kasus Negreira, atau apakah mereka akan menghukum kami di Eropa,"
"Kita harus konsentrasi, kita profesional. Presiden sudah bicara," jelas Xavi, dikutip Forbes.
Setelah mereka berjuang meraih kemenangan ketat di markas Bilbao, serta memperpanjang keunggulan mereka menjadi sembilan poin di puncak La Liga jelang El Clasico Minggu depan, Xavi memuji anak buahnya untuk penampilan yang berani.
"Saya bangga dengan bagaimana tim ini bersaing. Kami juga mendapat tekanan karena kami ingin memenangkan liga," tutup Xavi. (RMA)
Baca Juga: Bantai Barcelona, Real Madrid Juarai Piala Super Spanyol 2024
barcelona suporter athletic bilbao kasus dugaan suap ke komite wasit la liga
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024