CARITAU MADRID - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengungkapkan, bahwa laga El Clasico melawan Barcelona di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Sabtu (28/10/2023) malam nanti bukan laga penentu juara Liga Spanyol musim ini.

Ancelotti menuturkan, musim Liga Spanyol baru memasuki pekan ke-11 dan masih berjalan sangat panjang. Ia menegaskan semua hal bisa terjadi hingga pekan terakhir.

Baca Juga: Deco Beri Klarifikasi terkait Spekulasi Mourinho ke Barcelona

“Ini pertandingan penting, ada tiga poin yang dipertaruhkan, tapi ini adalah pertandingan besar dalam dinamika tim. Ini adalah musim yang panjang dan masih terlalu dini untuk mengatakan ini akan menjadi pertandingan yang menentukan dalam hal perolehan poin,” ucap Ancelotti, dilansir dari laman resmi klub, Sabtu (28/10/2023).

Terlebih pada musim ini, selain Barcelona, ada juga Atletico Madrid (peringkat empat dengan 22 poin) yang meramaikan papan atas dan juga tidak ketinggalan tim kejutan Girona yang kini sedang memimpin klasemen sementara dengan 28 poin.

“Ada banyak tim yang bergabung (perebutan juara) di Liga Spanyol, seperti Girona dan Atletico dan ini akan menjadi pertarungan yang sulit sampai akhir,” kata Ancelotti.

Tentang melawan armada Xavi Hernandez nanti, pelatih 64 tahun itu optimistis timnya dapat menampilkan permainan terbaik karena sedang dalam tren positif karena tidak terkalahkan dari enam laga di seluruh kompetisi, lima kemenangan dan satu hasil imbang.

“Kami berada dalam kondisi yang baik dan kami sangat bersemangat untuk menampilkan penampilan yang bagus. Kami berada dalam semangat yang baik, ini adalah waktu yang tepat untuk memainkan pertandingan besar,” ucap Ancelotti.

Lebih lanjut, Ancelotti memastikan pemain bintangnya yang menjadi top skor sementara Liga Spanyol dengan 8 gol, Jude Bellingham, akan kembali ambil bagian sejak menit awal pada laga El Clasico edisi ke-255 tersebut.

“Dia baik-baik saja, pulih sepenuhnya, dia akan bermain besok (Sabtu),” tutup Ancelotti.

Naikkan Moral Tim

Sementara itu, pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengincar poin penuh pada laga El Clasico melawan Real Madrid.  Kemenangan nanti, kata Xavi, akan menaikkan moral Barcelona karena akan membawa timnya menyalip armada Carlo Ancelotti itu di papan klasemen sementara karena kini hanya terpaut satu poin.

“Memenangkan pertandingan ini akan menjadi dorongan besar bagi kepercayaan diri kami karena ini akan membawa kami unggul dari mereka di klasemen,” ucap Xavi, dilansir dari laporan Antara, Sabtu.

Pada laga nanti, Xavi meminta anak-anak asuhnya untuk mewaspadai lini serang El Real yang tajam, yang dikomandoi oleh Jude Bellingham, Vinicius Junior, dan Rodrygo.

Namun, meski demikian, pelatih sekaligus legenda klub itu menegaskan tidak akan bermain bertahan dan tetap memainkan identitas Blaugrana dengan permainan menyerang.

“Kami harus berhati-hati melawan lini depan mereka yang kuat, tapi saya tidak akan pernah mengubah sistem atau gaya permainan kami. Kami akan keluar dan menyerang dan mengambil risiko yang berani,” kata Xavi.

Barca masih tidak bisa diperkuat oleh Pedri, Jules Kounde, dan Sergi Roberto yang masih menepi karena cedera. Kabar baiknya, Robert Lewandowski, Frenkie de Jong, Raphinha, dan Joao Felix yang menderita cedera ringan saat melawan Shakhtar Donetsk di Liga Champions berpotensi dapat ambil bagian pada El Clasico edisi ke-255 tersebut.

Terkait head to head, dari 10 pertemuan terakhir, Barca memenangkan empat laga dan enam laga di antaranya dimenangkan oleh tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu tersebut.

“Seperti biasa, tidak ada favorit di laga Clasico, ini benar-benar tidak dapat diprediksi. Kedua belah pihak mempunyai peluang 50% untuk menang,” ujar Xavi. (IRN)

Baca Juga: Sama-sama Bertanding di Piala Dunia U-17, Max Moerstedt Belum Komunikasi dengan Amar Brkic